Yakin Kubu 02 Menang, Fahri Hamzah: Paslon 01 Salah Konsep, PDIP Bikin Capres 03 Bingung
TIKTAK.ID – Wakil Ketua Umum DPP Partai Gelora, Fahri Hamzah menganggap ada ketidakjelasan sikap dari kubu pengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Khususnya, kata Fahri, sikap tersebut ditunjukkan oleh PDIP yang justru membuat Ganjar sebagai calon presiden (Capres) bingung.
Fahri menjelaskan bahwa selama ini PDIP menjadi salah satu partai politik yang selalu memuji kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi). Akan tetapi belakangan, justru merekalah yang kerap protes dan mengkritik sejumlah kebijakan Presiden Jokowi.
“Capresnya malah jadi bingung, mau ngapain? Dia juga dari awal disuruh-suruh saja kok. Lah Cawapresnya menteri yang empat tahun puji-puji bosnya (Presiden Jokowi) ke mana-mana, lalu sekarang masih ngomel? Kan rakyat bingung,” ungkap Fahri lewat keterangannya di Jakarta, Senin (25/12/23), mengutip Republika.co.id.
Baca juga : Ganjar Respons Yel-yel ‘Solo Bukan Gibran’ Saat Kampanye di Sukoharjo
Kemudian mantan Wakil Ketua DPR tersebut menyoroti ketidakjelasan Koalisi Perubahan yang mengusung pasangan Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar (Amin). Fahri menilai konsep oposisi yang dibawa pasangan yang diusung oleh Partai NasDem, PKB, dan PKS itu tidaklah cocok.
“Bahkan kesalahan konsep dari paslon nomor urut 01 dipertahankan hingga sekarang. Bilang perubahan atau oposisi, namun masih aja nyambi jadi penguasa. Ya salah itu kontradiksi, ini ganjil, rakyat tidak bisa,” tutur Fahri.
Oleh sebab itu, Fahri mengajak rakyat Indonesia untuk membulatkan tekad memilih pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Dengan percaya diri, Fahri menyebut ada rasa optimisme bahwa pasangan tersebut mampu memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dalam satu putaran.
Baca juga : Anies Dipolisikan Terkait Akronim AMIN, Pengamat: Di Masa Kampanye Jangan Kekanak-kanakan
Menurut Fahri, Prabowo-Gibran sebagai pasangan yang tepat untuk memimpin Indonesia dalam periode 2024-2029. Konsep pasangan nomor urut 2 tersebut sangat jelas, yaitu melanjutkan keberhasilan Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Juga bakal melengkapi dan menyempurnakan program-program pembangunan yang sudah ada, salah satunya melanjutkan megaproyek Ibu Kota Negara,” terang bekas politikus PKS itu.
Untuk diketahui, Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menjadi pembina Apel Satgas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Ia menyampaikan, agar Satgas PDIP melaporkan bila sampai terjadi kecurangan dalam tahapan pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Baca juga : Ingatkan Soal Potensi Anak Muda Berkarya, Gibran: Kalau Telat Indonesia Begini-begini Saja
“Mulai sekarang pun saat ada kecurangan, kitalah yang mengamankan. Agar saudara-saudara mencatat, lalu melaporkan. Dari situlah, ketika kita telah berada pada trek yang benar, cara yang benar, maka kalau ada yang mengganggu Satgas tidak boleh ragu-ragu, tabrak,” jelas Ganjar lewat keterangannya di Jakarta, pada Senin.