
TIKTAK.ID – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menolak keras tuduhan Amerika Serikat bila Organisasi itu condong ke China dan melalaikan prioritasnya menghadapi pandemi Covid-19, seperti yang dilaporkan BBC, Rabu (9/4/20).
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump menuduh WHO “sangat China-sentris” dan hal itu dia bilang menghancurkan respons pandemi Organisasi. Karenanya Trump mengancam akan mengakhiri pendanaan Amerika untuk badan PBB itu.
Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menyangkal tuduhan Amerika dan mendesak diakhirinya politisasi Covid-19. Dia menolak tuduhan Trump dan bersikeras, “Kami dekat dengan setiap negara, kami buta warna.”
Baca juga: Saat Keluarga Kerajaan Saudi Diserang Corona, Raja dan Putra Mahkotanya Ngungsi Bersama Jauhi Istana
Sebelumnya, seorang Penasihat Kepala WHO mengatakan bahwa kerja sama erat mereka dengan China “sangat penting” untuk memahami penyakit pada tahap awal.
Namun respons pejabat tertinggi WHO itu tak memuaskan Trump. Dia kembali melontarkan kecamannya pada konferensi pers pada Rabu ini. Trump mengatakan bahwa Organisasi itu harus “memiliki prioritasnya yang benar”. Dia melanjutkan bahwa Amerika akan meninjau kontribusinya kepada Organisasi Kesehatan Dunia tersebut.
Tak hanya Trump, Menteri Luar Negeri Amerika Mike Pompeo juga mengatakan hal senada dengan Trump. Ia mengatakan bahwa pihaknya sedang mengevaluasi ulang pendanaan negaranya untuk WHO.
“Organisasi harus bekerja. Mereka harus memberikan hasil seperti yang diharapkan,” kata Pompeo.
Halaman selanjutnya…