TIKTAK.ID – VP People and Office Management Tokopedia, Nanang Chalid mengungkapkan sistem kerja dari rumah atau Work From Home (WFH) yang diterapkan di Tokopedia agar Nakama (sebutan karyawan Tokopedia) tetap bisa produktif dan menyenangkan. Ia mengatakan hal itu berkaitan dengan menjaga produktivitas, sama seperti aktivitas bisnis pada umumnya.
Menurut Nanang, pada dasarnya seluruh Nakama sudah memiliki objektif yang ingin dicapai. Ia menyebut praktik bekerja dari rumah sebenarnya sudah lumrah dilakukan beberapa Nakama, khususnya divisi Tech dan Product, sebelum adanya pandemi virus Corona (Covid-19).
“Untuk memastikan efektivitas lebih dari 4.500 Nakama dalam melayani kebutuhan masyarakat Indonesia di tengah pandemi, maka kami mewajibkan setiap karyawan untuk tetap menjalankan komunikasi virtual antar tim secara berkala sesuai dengan jadwal yang ditentukan,” ujar Nanang dalam keterangan tertulis, seperti dilansir Detik.com, Minggu (18/10/20).
Oleh sebab itu, Nanang menyatakan perusahaan memfasilitasi setiap karyawan dengan platform komunikasi digital agar dapat berkoordinasi secara lebih aman, serta mengetahui tantangan dan perkembangan tim selama WFH.
Ia mengklaim pihaknya berkomitmen menjadikan Tokopedia sebagai “The most-admired technology company in Indonesia”.
Ia menilai untuk mencapai komitmen itu, Tokopedia menciptakan ekosistem “high-tech, high-touch Nakama experience” yang dipercaya akan memperkuat status keterlibatan karyawan.
“Salah satunya, dengan cara menghadirkan program ‘Work Fun Home’. Dengan begitu, karyawan dapat memiliki pengalaman bekerja dari rumah yang lebih menyenangkan dan produktif lewat serangkaian kegiatan virtual yang diadakan secara rutin. Di antaranya Nakama Got Talent, Nakama Cerdas Cermat, Positive Talks, Nakama eSport Competition, dan lain-lain,” terang Nanang.
Tidak hanya itu, Tokopedia juga meluncurkan ekosistem “Mental Wellbeing” yang berfokus meningkatkan motivasi serta menjaga kesehatan mental karyawan di tengah pandemi. Melalui program tersebut, Tokopedia menyediakan sejumlah platform khusus yang dapat diakses kapan dan di mana saja.
Contohnya SafeSpace, yakni sebuah platform obrolan online untuk berbagi cerita tentang apa pun dengan para profesional. Platform tersebut pun gratis dan terjaga kerahasiaannya.
Kemudian terdapat E-Counselling, yaitu program untuk melakukan konseling online dengan psikolog profesional. Selain itu, ada juga Support Group, di mana Nakama dapat berbagi cerita terkait kesehatan mental, bertukar pikiran dan berbagi tips satu sama lain dan difasilitasi oleh psikolog sebagai fasilitator.