TIKTAK.ID – Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) disinyalir memberi kode keras bakal menunjuk Menteri BUMN, Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (Cawapres) 2024 mendatang. Kode tersebut muncul ketika berbagai media memberitakan KIB akan meminta masukan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) guna mencari sosok potensial untuk diusung.
Kehadiran Jokowi dalam HUT ke-58 Partai Golkar pun menunjukkan pesan khusus untuk KIB. Setelah itu, Erick Thohir yang turut hadir memenuhi undangan Ketum PAN, Zulkifli Hasan dalam kegiatan kader PAN semakin memberikan sinyalemen kemesraan politik.
Menurut Peneliti Bidang Politik The Indonesian Institute, Ahamad Hidayah, sinyal politik itu menunjukkan pesan kalau KIB akan memberikan dukungan untuk Erick. Termasuk pesan Jokowi ketika menghadiri HUT ke-58 Golkar yang dihadiri partai-partai koalisi saat ini, salah satunya KIB.
Baca juga : Prabowo Dinilai Bisa Lanjutkan Program Jokowi, Benarkah?
Kemudian mengenai figur yang akan diusung KIB, Ahmad menyebut KIB semakin menandakan sosok yang akan menjadi jagoannya di Pilpres 2024. Dia menilai Erick Thohir adalah menteri kesayangan dari Presiden Jokowi. Untuk itu, dia menganggap dengan KIB meminta saran Jokowi, maka akan membuka kans Erick untuk melanggeng dalam kontestasi Pilpres 2024.
“Pak Erick Thohir sebagai menteri yang sering dipercaya oleh Presiden Jokowi, punya peluang besar untuk diusung oleh KIB. Menjadi menteri yang dekat dengan presiden juga menjadi kekuatan dari Erick Thohir di Pilpres nanti,” ungkap Ahmad, seperti dilansir Sindonews.com, pada Senin (24/10/22).
Ahmad mengklaim kedekatan Erick dengan Jokowi bisa terbangun berkat rekam jejak luar biasa dalam mengharumkan nama Indonesia. Ahmad menyatakan mantan Presiden Inter Milan tersebut berhasil dalam menyelesaikan berbagai penugasan strategis yang diberikan oleh Jokowi.
Baca juga : Wanita Bercadar Hendak Terobos Istana Negara Bawa Senpi Akhirnya Ditangkap Polisi
“Termasuk saat Erick diangkat sebagai Ketua Pelaksana Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional oleh Pak Presiden Jokowi dan beliau saya lihat sukses sebagai pemimpin,” ucap Pengamat Politik dari Universitas Indonesia (UI) tersebut.
Ahmad menjelaskan, Erick juga dekat dengan para petinggi partai di KIB, baik Airlangga maupun Zulkifli Hasan. Dia pun menduga KIB kemungkinan besar bakal mengusung Cawapres non parpol supaya tidak menimbulkan perpecahan dalam koalisi.