TIKTAK.ID – Bern – Hari Sabtu (28/5) Tim SAR yang dipimpin Kepolisian Maritim Bern kembali melanjutkan proses pencarian WNI yang hilang kontak atas nama Emmeril Kahn Mumtadz (23 tahun) untuk hari ketiga. Dalam proses pencarian hari ini, tim SAR menerjunkan tim penyelam pada titik-titik yang dapat diakses di sepanjang sungai Aare. Tim SAR kembali menerbangkan drone surveilance yang terbang rendah di sepanjang tepian sungai. Upaya pencarian di hari ketiga ini lebih diintensifkan di beberapa titik yang dinilai krusial di wilayah sungai Aare.
Orang tua Sdr. Eril, Bapak Ridwan Kamil dan Ibu Atalia hari ini bertemu dengan Kepala Polisi Maritim, Urs Käller dan Kepala Polisi Regional, Thomas Müller untuk mendengarkan informasi terbaru terkait proses pencarian sejauh ini.
Hingga sore hari Sabtu (28/5), pencarian belum memperoleh hasil yang diharapkan. Rencana pencarian besok akan difokuskan pada area di antara dua pintu air terdekat lokasi terakhir terlihatnya Sdr. Eril, yaitu Schwellenmaetelli dan Engehalde. Metode pencarian besok akan menggunakan perahu dan sensor yang mampu mendeteksi hingga kedalaman 3 meter.
Baca juga : PA 212 Ancam Tinggalkan Anies Baswedan Jika Tak Batalkan Sponsor Bir di Ajang Formula E
KBRI mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis (26/5) pkl. 11.24. Upaya pencarian Sdr. Eril oleh tim SAR melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan Pemadam Kebakaran sebagai pilot drone.
Pada hari kedua, Jumat (27/5), tim SAR memperluas jangkauan area deteksi. Wilayah yang diperiksa pada hari kedua mencapai 17 KM area sungai Aare, yakni dari Jembatan Tiefenau hingga ke pintu air Wohlensee. Tim SAR menurunkan penyelam untuk memulai pencarian bawah air.
KBRI Bern,
28 Mei 2022