
TIKTAK.ID – Sebuah serangan yang dilakukan kelompok bersenjata ke sebuah pusat rehabilitasi narkoba di kota Irapuato, Guanajuato, Meksiko, menewaskan 24 orang dan melukai 7 lainnya. Peristiwa itu tejadi pada Rabu (1/7/20) sore. Sekretaris Keamanan Warga, Pedro Cortes Zavala membenarkan peristiwa itu namun belum ada informasi terkait para penyerang.
Zavala bilang sekelompok orang bersenjata memasuki pusat rehabilitasi menggunakan kendaraan merah, lalu melepaskan tembakan membabibuta ke orang-orang yang ada di pusat rehabilitasi itu. Sontak orang-orang di dalam lari berhamburan menyelamatkan diri. Informasi awal menyebutkan rehabilitasi itu ilegal.
Foto-foto dari lokasi kejadian yang dibagikan oleh polisi kepada wartawan setempat menunjukkan setidaknya 11 mayat berlumuran darah tergeletak di sebuah ruangan, tulis Reuters.
Belum ada motif yang jelas ditemukan dalam serangan itu, namun Gubernur Diego Sinhue Rodriguez Vallejo mengatakan bahwa serangan itu kemungkinan terkait dengan geng narkoba.
“Saya sangat menyesal dan mengutuk peristiwa di Irapuato siang ini,” tulis Sinhue. “Kekerasan yang dihasilkan oleh kejahatan terorganisir tidak hanya merenggut nyawa kaum muda, tetapi juga membutuhkan kedamaian bagi keluarga di Guanajuato.”
Ini merupakan serangan kedua yang terjadi di kota Irapuato selama sebulan terakhir. Ini juga menjadi salah satu pembunuhan massal terburuk yang pernah terjadi di Meksiko sejak Presiden Andres Manuel Lopez Obrador berkuasa 19 bulan lalu. Padahal, salah satu janjinya pada kampaye presiden bahwa dia akan mengurangi rekor tingkat kekerasan. Namun, kasus pembunuhan malah mencapai rekor baru ketika dia mulai berkuasa pada tahun lalu dan trennya bisa terus naik lebih tinggi pada tahun ini.
Sebelumnya, pada 6 Juni lalu, 10 pria tewas ketika sekelompok orang bersenjata melepaskan tembakan di sebuah pusat rehabilitasi bagi para pecandu narkoba di Irapuato.
Guanajuato, yang merupakan pusat industri pembuatan mobil besar di negara itu, telah menjadi salah satu titik nyala utama kekerasan kriminal di Meksiko. Pusat-pusat rehabilitasi yang ada di kota itu telah menjadi sasaran peperangan geng-geng kriminal di akar rumput untuk menguasai bisnis narkoba.
Kejadian lain terjadi pada Agustus tahun lalu, ketika kelompok geng bersenjata diduga membakar sebuah bar di pelabuhan Coatzacoalcos, Meksiko Selatan.