
TIKTAK.ID – Aktor Herjunot Ali mengungkapkan perjalanan spiritual yang ia alami. Pria yang akrab disapa Junot ini ternyata pernah berada dalam kondisi tidak percaya dengan keberadaan Tuhan.
Junot mengaku bahwa dirinya pernah tak percaya dengan agama yang dianutnya. Ia mengatakan hal itu terjadi saat ia tengah berada di puncak kariernya. Akan tetapi, kata Junot, akhirnya dia bisa memetik banyak pelajaran hidup yang memengaruhi kerohaniannya.
“Momen paling penting dalam hidup manusia yakni ketika dia dilahirkan dan dia tahu kenapa dilahirkan. Itu merupakan hal yang paling susah-susah gampang,” ujar pria kelahiran 8 Oktober 1985 ini, seperti dikutip Okezone.com dari Daniel Mananta Network, Kamis (21/1/21).
Menurut Junot, tujuan manusia bisa dilihat dari nama tengah atau tanggal lahir. Namun ia menilai hal itu tak bisa dilihat oleh sembarang orang, melainkan hanya dapat dilihat oleh para ahli atau ulama.
“Mungkin enggak banyak yang tahu, kalau di Islam itu ada ayat tengah. Jadi bisa dicari dari tanggal lahir atau nama tengah, itu yang menjelaskan tujuan hidup Lu. Ayat tengah itulah yang menjadi jawaban tentang kekuatan Lu, kelemahan, dan tujuan hidup Lu,” tutur Junot.
Junot menyatakan hal tersebut menjadi hidayah yang membuat pemikirannya mengenai Tuhan dan Agama berbeda. Ia menyebut hatinya merasa tersentuh dan mulai memercayai agama yang ia anut.
“Di saat it lah gue langsung, ‘gue percaya agama sekarang’,” terang aktor “Tenggelamnya Kapal Van der Wijk” ini.
Tidak hanya itu, di saat dirinya memercayai agama, Junot pun juga mengetahui tujuan hidupnya. Ia menyebut salah satunya, orangtua akan menjadi tempatnya kembali, sehebat apa pun kehidupan yang dijalani.
“Ketika Lu sedang punya masalah, maka hilang semua tuh teman-teman. Yang ada hanya keluarga. Wah, itu Lu bakal baru baru ngerasa ‘oh ini namanya cinta, oh agama ini kayanya begini,” ucap Junot, mengutip Sindonews.com.
Lebih lanjut, Junot juga percaya dengan kekuatan doa ibu. Mantan kekasih Tatjana Saphira itu menilai, doa ibu begitu manjur.
“Selama nyokap masih hidup, rezeki Lu enggak bakal habis. Sebab, di dalam Islam, saat Lu butuh sesuatu Lu minta sama nyokap Lu. Karena doa orang suci mana pun akan kalah sama 10 jarinya (ibu) kalau dia udah ngangkat ke atas (berdoa). Jadi susah kalau Lu enggak punya perjalanan spiritual,” terang Junot.