Arya menjelaskan, berdasarkan hasil penilaian Tim Penilai Akhir (TPA) nama Rudiantara-lah yang terpilih. Tiga calon tersebut adalah Rudiantara, Inten, dan satu lagi bukan dari internal.
“Yang terbaik dilihat semua dari kondisi sekarang, ya Pak Rudiantara,” lanjutnya.
Arya mengatakan, pengangkatan resmi Rudiantara menjadi Direktur Utama PLN akan dilakukan saat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Namun belum dapat dipastikan kapan hal tersebut akan dilakukan.
“Nanti secepatnya akan kita lakukan (RUPS),” kata Arya.
Seperti diketahui, Rudiantara pernah menjadi Wakil Direktur Utama PLN pada 2008. Di PLN, Rudiantara berperan besar mencari pendanaan proyek pembangkit listrik 10.000 megawatt. Namun pada 2009, Rudi mengundurkan diri dari posisinya.
Baca juga: Fahri Hamzah Puji Jokowi Berani Pasang Badan Berlakukan Revisi Undang-Undang KPK
Arya juga mengaku PLN menjadi salah satu perhatian Presiden Joko Widodo untuk menekan impor solar. Namun Arya belum mengungkap siapa saja yang masuk jajaran direksi. Sementara Sripeni Inten, masih belum diketahui kelanjutan nasibnya di PLN.