
TIKTAK.ID – Jagat Twitter digemparkan tagar #RockyGerungMenghinaPresiden, Rabu (4/12/19) dini hari. Tagar tersebut menjadi tren akibat pernyataan Rocky Gerung dalam tayangan Indonesia Lawyers Club (ILC) di TV One, tentang Jokowi yang tak paham Pancasila.
“Saya tidak pancasilais, siapa yang berhak menghukum atau mengevaluasi saya? Harus orang yang pancasilais, (pertanyaannya) siapa? Tidak ada tuh. Jadi sekali lagi, koalisi Pancasila, presiden juga tak mengerti Pancasila,” katanya dalam acara itu.
“Kalau ia paham, ia tak berhutang, ia tak (akan) naikkan itu BPJS, ia tak (akan) melanggar UU lingkungan,” ujar pria yang telah bergabung dengan Partai Demokrat itu.
Baca juga: Kediaman Habib Rizieq di Arab Saudi Selalu Ramai Pengunjung, Otoritas Setempat Tak Masalah
Partai Demokrat meminta pernyataan Rocky itu tidak diperpanjang. Menurut Demokrat, masih banyak permasalahan bangsa yang lebih penting dibandingkan pernyataan Rocky.
“Sudahlah. Sudah capek bangsa ini sejak Pilpres kemarin, karena soal beda argumen saja lapor melapor polisi. Polisi juga capek ngurusi soal politik begini terus. Di luar sana masih banyak kejahatan yang lebih penting harus mereka tuntaskan. Argumen itu harusnya dibalas dengan argumen,” kata Ketua DPP Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, dilansir Detik.com.
Halaman selanjutnya…