
TIKTAK.ID – Belakangan ini “The Batman” menjadi salah satu film yang paling digandrungi. Banyak orang yang merasa penasaran untuk menyaksikan film arahan sutradara Matt Reeves itu.
Ternyata, Robert Pattinson selaku pemeran utama dalam film “The Batman” rela mempelajari ilmu bela diri di Indonesia. Pattinson melakukan hal itu demi menunjang penampilannya untuk berkelahi dalam film tersebut.
Untuk diketahui, sejak debutnya di trailer pertama film The Batman, adegan “I’m vengeance” telah menjadi subjek unggahan di media sosial. Adegan tersebut juga menjadi meme dan gif yang tak terhitung jumlahnya. Sebagian penggemar menilai Pattinson mampu mewujudkan karakter yang gelap seperti Batman.
Seperti dikutip Okezone.com dari Den of Geek, Kamis (10/3/22), Pattinson menyebut adegan penting itu sedikit berbeda dari semula, hingga akhirnya adegan tersebut menjadi benar-benar mengerikan.
“Batman mengatakan, ‘I’m vengeance,’ lalu memukuli semua orang,” ujar Pattinson.
Versi adegan tersebut pun terdengar seperti akan cocok dengan sisa urutan pertempuran yang di pratinjau dalam pemasaran film. Kemudian dalam klip lain, penonton menyaksikan Dark Knight melucuti antek dan memukuli mereka dengan senjata mereka sendiri, atau langsung menyetrum mereka. Hal itu berarti Batman Pattinson adalah petarung dan tidak memiliki masalah dalam memberikan hukuman brutal.
Lebih lanjut, Pattinson membeberkan proses persiapan guna melakukan penampilan fisik seperti itu. Rupanya Pattinson tidak hanya berbicara mengenai latihan, namun juga mempelajari seni bela diri yang sebenarnya ditampilkan dalam film.
“Kami mendasarkan segalanya pada gaya bertarung Indonesia, di mana Anda punya dua tongkat ini, dan semuanya didasarkan pada gerakan dengan senjata,” terang Pattinson.
Pemeran film “Twilight” itu mengaku berlatih dengan Alonzo untuk mempelajari “kombinasi gerakan seluruh tubuh”, yang membuat urutannya terasa senyata mungkin.
“Rasanya bisa sedekat mungkin dengan pertarungan sebenarnya,” ucap Pattinson.
Mengutip Tempo.co, film “The Batman” berhasil mengumpulkan sebesar 128,5 juta dolar AS atau sekitar Rp1,8 triliun dalam debut box office di Amerika. Hal itu membuat “The Batman” didapuk menjadi film kedua di era pandemi yang melampaui pendapatan 100 juta dolar AS dalam satu pekan.