TIKTAK.ID – Partai politik (parpol) koalisi Pemerintah saat ini telah mendapatkan kawan baru koalisi, yaitu Partai Amanat Nasional (PAN). Partai pimpinan Zulkifli Hasan tersebut diketahui turut hadir dalam pertemuan enam Ketua Umum (Ketum) dan enam Sekretaris Jenderal (Sekjen) yang diundang oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu (25/8/21) sore.
Kemudian Sekjen Partai Nasdem sekaligus Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny Plate, ikut buka suara terkait bergabungnya PAN. Johnny Plate nerharap dengan bergabungnya PAN ke dalam koalisi Jokowi, bisa semakin memperkuat dan memperkaya gagasan, pandangan, serta ide-ide baru dalam rangka melanjutkan Pemerintahan dan mengisi demokrasi Indonesia.
“Karena saat ini masih suasana pandemi, maka yang dibicarakan tadi adalah bagaimana kegotongroyongan politik dapat dilakukan. Dengan begitu, bisa menghasilkan kebijakan secara cepat, tepat, dan efisien. Jangan sampai ada kegagapan dalam kebijakan,” ujar Johnny melalui konferensi pers yang digelar daring usai pertemuan, seperti dilansir Sindonews.com.
Baca juga : SBY-JK Diprediksi Ikut Pilpres 2024, Jika Jokowi-Prabowo Resmi Maju
Johnny menyebut pada pertemuan itu, Zulhas menyampaikan terima kasih karena sudah diajak serta dalam rapat dan memiliki kesempatan untuk menyampaikan pandangannya dalam berbagai topik yang dibahas.
“Tentu sebagai sahabat baru di koalisi, terlebih pak Zul eks Ketua MPR, sehingga dari perspektif MPR cukup kental bagaimana musyawarah yang cocok untuk Indonesia,” ungkap Johnny.
Menurut Johnny, topik dari bergabungnya PAN itu tidak ada kaitannya dengan reshuffle atau kocok ulang Kabinet, pelebaran koalisi, ataupun penambahan anggota Kabinet.
Baca juga : Usai PAN Gabung Pemerintah, PKS Mengaku Tak Khawatir Hadapi Pilpres 2024
“Topiknya bukan mengenai reshuffle Kabinet. Bukan juga membahas pelebaran koalisi atau penambahan anggota Kabinet,” tegas Johnny.
Kemudian terkait PAN minta dilibatkan, Johnny menjelaskan bahwa yang mengundang adalah Presiden. Ia pun mengklaim semua pimpinan parpol menyambut baik kehadiran PAN melalui Ketum dan Sekjen tadi.
“Kita berharap setelah PAN bergabung, akan semakin banyak gagasan yang beragam bagi jalannya Pemerintahan,” tutur Johnny.
Baca juga : PKS Minta Puan Respons Kritik ‘Kinerja DPR Terburuk Sepanjang Sejarah’
Sementara itu, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto sempat menyatakan kehadiran PAN dalam pertemuan itu membuktikan bahwa gotong royong dalam kehidupan berbangsa harus dikedepankan. Hasto menilai kehadiran PAN dalam pertemuan itu juga memberikan energi positif.
“Kehadiran Pak Zulkifli Hasan dan Bung Eddy Soeparno selaku Ketua Umum dan Sekjen PAN membuktikan bagaimana gotong royong dikedepankan. Kehadiran beliau juga memberikan energi positif bagi konsolidasi Pemerintahan Presiden Jokowi dan Ma’ruf Amin yang sangat penting di tengah pandemi,” jelas Hasto, mengutip CNNIndonesia.com, Rabu (25/8/21).