
TIKTAK.ID – Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti, buka suara terkait tudingan adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, mengenai kebijakan larangan ekspor benih bening lobster yang merugikan masyarakat. Sebelumnya, Hashim sempat menyatakan bahwa kebijakan Susi itu keliru.
“Luar biasa!!!!!!,” cuit Susi melalui akun Twitter pribadinya, @susipudjiastuti, Jumat, 4 Desember 2020, seperti dilansir Tempo.co.
Kemudian Susi melengkapi cuitannya dengan ikon wajah terkejut. Kicauan itu pun ia timpali dengan ikon wajah yang menutup mulut. “Susi keliru!!!!” kata Susi..
Baca juga : Resep Bubur Jali, Makanan Tradisional Betawi yang Makin Langka
Seperti telah diberitakan, melalui konferensi pers dengan wartawan, Hashim mengaku sangat mendukung kebijakan budi daya dan ekspor lobster. Pasalnya, ia menilai Indonesia memiliki potensi produk kelautan yang sangat besar. Hashim menyebut kebijakan Susi saat masih menjabat Menteri KKP untuk melarang ekspor benih lobster tidak tepat.
“Sangat setuju (budi daya dan ekspor lobster), karena kami mau Indonesia menjadi super power, adikuasa kelautan. Masak kita menyerahkan kepada Vietnam. Saya enggak rela, enggak setuju,” terang Hashim.
Menurut Hashim, pelarangan budi daya dan ekspor justru banyak merugikan nelayan. Ia mengatakan telah mendapat masukan dari para pakar. Hashim menganggap saat Susi menjabat, banyak nelayan ditangkap dan usaha budi daya tutup, seperti di Jawa Barat, Jawa Timur, NTT, NTB.
Baca juga : Mensos Korupsi Dana Bansos Covid-19, KPK Ancam Eksekusi Mati
Halaman selanjutnya…