TIKTAK.ID – Aktris Putri Marino mengungkapkan salah satu adegan tersulit dalam serial “Layangan Putus”.
Putri Marino yang memerankan sosok Kinan ini mengatakan adegan tersebut ketika meluapkan emosi kepada suaminya, Aris yang diperankan oleh aktor Reza Rahadian, saat ketahuan berselingkuh.
Putri Marino mengatakan bahwa adegan tersebut diambil hanya satu kali take. Dia menyebut dari awal dialog sampai akhir, tak ada pengulangan adegan.
“Karena dimintanya one take, maka aku sama Mas Reza dikepung dua kamera. Jadi dari awal sampai akhir hanya one take,” ujar Putri Marino ketika berbincang dengan Luna Maya, seperti dikutip Liputan6.com dari akun TikTok harianhaluan, Rabu (19/1/22).
Putri Marino pun mengakui emosi yang meluap-luap membuat ada dialog yang keluar dari skrip. Dia juga tidak menyadari kalau ada kesalahan gramatikal.
“Emosinya benaran tinggi sekali kan. Terus kayak, ‘It’s my dream, not her’ seharusnya hers ya, maaf. Memang secara grammar kalimatnya itu salah,” terang istri Chicco Jerikho tersebut.
Putri Marino menyatakan tidak hanya dialog ikonik tersebut, ada pula satu dialog ikonik lain yang juga tidak ada di dalam skrip. Dia mengklaim semua itu diucapkan secara spontan karena penjiwaan yang baik.
“Ya kan harusnya ‘Not hers,’ tapi aku bilangnya ‘Not her’. Kalimat itu sebenarnya tidak ada di skrip. ‘It’s a fu***ng penthouse’ itu juga enggak ada di skrip, jadi memang tiba-tiba keluar saja,” tutur ibu satu anak ini.
Sementara itu, Luna Maya yang mendengar penjelasan Putri Marino pun memahami dan memaklumi jika ada kalimat yang terucap di luar kontrol.
“Memang kalau emosi tiba-tiba ada kata-kata yang enggak diduga,” ucap Luna Maya.
Untuk diketahui, serial “Layangan Putus” sudah tamat dalam 10 episode.
“Layangan Putus” sendiri merupakan serial film yang bercerita mengenai perselingkuhan dalam rumah tangga.
“Layangan Putus” sudah tayang di WeTV sejak 26 November 2021 silam. Serial ini diangkat dari tulisan curhat viral di sosial media yang dilanjutkan penulisannya ke dalam novel berjudul “Layangan Putus”. Novel tersebut ditulis oleh orang yang sama dengan nama pena Mommy ASF.
