
TIKTAK.ID – Setidaknya 33 petugas penyelamat tewas dan 53 lainnya mengalami luka-luka dalam upaya penyelamatan korban longsoran salju. Regu penyelamat ini berusaha menyelamatkan orang-orang yang tergulung longsor salju sebelumnya. Longsor kedua pada Rabu (5/2/20) itu menambah jumlah korban meninggal menjadi 38 orang, seperti yang dilansir The Guardian.
Sedikitnya 300 penyelamat dikerahkan ke jalan raya di dekat kota Bahcesaray yang dikelilingi gunung di Provinsi Van, Turki. Regu penyelamat itu dikerahkan setelah terjadi longsor pada Selasa malam yang menewaskan lima orang dan dua orang lagi masih belum ditemukan.
Badan penanganan kondisi darurat dan bencana Turki, AFAD, mengatakan 33 jenazah tim penyelamat ditemukan di tumpukan salju di lereng yang curam. Gubernur Provinsi Van, Mehmet Emin Bilmez mengatakan delapan perwira, tiga petugas pemadam kebakaran dan sembilan relawan, termasuk di antara mereka yang tewas.
Baca juga: Gak Nyangka! Arsitek Rumah Sakit ’10 Hari Jadi’ di China Ternyata Kelahiran Indonesia
Bilmez mengatakan tim darurat masih mencari rekan-rekan mereka yang tertimbun salju. Bilmez tak memberi informasi berapa jumlah penyelamat yang belum ditemukan.
Kementerian Dalam Negeri Turki mengatakan sekitar 30 peneyelamat terbaring di rumah sakit setelah berhasil lolos dari longsoran salju, Rabu lalu itu. Namun tak ada informasi lebih lanjut terkait kondisi mereka saat ini.
Sebuah kamera di lokasi kejadian yang berhasil merekam peristiwa itu menunjukkan setidaknya tiga kendaraan terbalik tergulung badai salju. Beberapa penyelamat tampak memanjat lereng curam untuk keluar dari tumpukan salju, sementara lainnya panik menggali salju dengan sekop dan kapak. Kabut, salju tebal, dan angin kencang menghambat upaya penyelamatan mereka.
Baca juga: Diserbu Jutaan Belalang, Pakistan dan Somalia Deklarasi Darurat Nasional
Halaman selanjutnya…