TIKTAK.ID – Lionel Messi diketahui kembali mendapat kritik dari suporter lantaran berkelakuan aneh ketika Paris Saint-Germain (PSG) kalah dengan skor 0-2 dari Rennes di Liga Prancis, pada Minggu (19/3/23).
Untuk diketahui, saat pekan ke-28 Ligue 1 di Stade de Franc, PSG dikalahkan tamunya Rennes dengan skor 2-0. Dalam pertandingan tersebut, Rennes berhasil menang berkat gol Karl Toko Ekambi (45′) dan Arnaud Kalimuendo (48′).
Kekalahan itu pun membuat rapor kemenangan beruntun PSG di Ligue 1 terhenti. Hasil buruk itu menjadi yang kedua dalam lima pertandingan terakhir di semua ajang, setelah dibekuk oleh Bayern Munchen di Liga Champions.
Seperti dikutip CNN Indonesia dari Sportbible, usai kekalahan PSG dari Rennes, Lionel Messi tampak bertingkah aneh. La Pulga disebut-sebut memilih untuk berjalan menuju lorong kamar ganti sendirian. Padahal rekan satu timnya masih berada di lapangan dan bertepuk tangan kepada suporter.
Sikap Messi tersebut terekam dalam video yang tersebar di media sosial. Dalam video itu, Messi terlihat sedang membawa baju pemain Rennes dengan raut wajah tampak sedih.
Meski begitu, kelakuan Messi tersebut dinilai aneh karena tidak kompak dengan rekan satu tim. Perilaku Messi itu juga mengundang reaksi dari warganet yang ramai-ramai memberikan kritik.
“Tolong biarkan dia pergi, sepertinya mereka sama sekali tidak pantas memiliki dia”, tulis salah satu warganet.
Kemudian sebagian komentar merujuk pada rumor transfer Messi yang menginginkan pemain berusia 35 tahun ini meninggalkan PSG pada musim depan.
“Dia perlu memotong gaji lalu kembali ke Barcelona,” ucap warganet.
“Dia pasti kembali ke Barca.”
“Apa yang mereka harapkan? Penggemar PSG sangat menyebalkan,” timpal warganet lainnya.
Sekadar informasi, nama Messi sendiri diklaim memperoleh cemooh dari fans PSG ketika petugas menyebutkan daftar starter PSG. Cemoohan tersebut muncul karena suporter klub Ibu Kota kesal usai Messi gagal membawa PSG juara di Liga Champions.
Adapun pada musim ini, langkah PSG terhenti di babak 16 besar Liga Champions setelah disingkirkan oleh Bayern Munchen.
