TIKTAK.ID – Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyebut Perdana Menteri Italia Mario Draghi mengapresiasi sejumlah program Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pemberdayaan UMKM, peningkatan peran perempuan dalam bisnis, dan inklusivitas ekonomi.
“PM Italia mengapresiasi program-program yang disampaikan oleh Bapak Presiden,” ujar Airlangga melalui keterangan pers daring mengenai rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Group of Twenty (G20) di Roma, yang disaksikan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, dari Jakarta, Minggu (31/10/21), seperti dikutip CNN Indonesia dari ANTARA.
Untuk diketahui, dalam rangkaian KTT G20 tersebut, terdapat side event (acara sela) soal UMKM dan bisnis milik perempuan. Acara itu pun menghadirkan Presiden Jokowi sebagai pembicara, bersama PM Italia Mario Draghi, Kanselir Jerman Angela Merkel, dan Ratu Maxima dari Belanda.
Baca juga : Lepas Kepergian Jokowi ke Eropa, Kasad Andika Bakal Jadi Panglima TNI Baru?
Kemudian Presiden Jokowi menyampaikan mengenai program pembedayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang sudah dilakukan Indonesia. Dia mencontohkan pemberian kredit ultramikro, Kredit Usaha Rakyat (KUR), program Mekaar atau Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera, hingga digitalisasi UMKM.
“Onboarding digitalisasi melibatkan sebanyak 65 juta UMKM dengan kontribusi 61 persen, dan sebagian besar juga melibatkan perempuan,” tutur Menko Airlangga.
Airlangga pun mengatakan Ratu Maxima juga memberikan contoh upaya penerapan ekonomi inklusif di Indonesia dengan hadirnya layanan ojek daring.
Baca juga : Relawan Puan Maharani Deklarasi Nasional untuk Pilpres 2024
Lebih lanjut, dalam acara sela mengenai UMKM itu, Presiden Jokowi mengklaim Indonesia saat ini memiliki lebih dari 65 juta unit UMKM yang berkontribusi terhadap 61 persen perekonomian nasional. Dia menyatakan bagi Indonesia, UMKM merupakan sendi utama perekonomian.
Jokowi melanjutkan, di saat yang sama, 64 persen pelaku UMKM Indonesia adalah perempuan. Untuk itu, Jokowi menilai bagi Indonesia, program memberdayakan UMKM sama artinya dengan memberdayakan perempuan. Jokowi mengakui bahwa UMKM juga menunjukkan ketangguhan yang cukup tinggi di tengah pandemi virus Corona (Covid-19).
Tidak hanya itu, mantan Wali Kota Solo itu juga menyatakan Indonesia sudah meluncurkan 1,1 miliar dolar AS bagi Program Produktif Usaha Mikro dan 63,5 persen di antaranya diterima oleh pengusaha perempuan.