TIKTAK.ID – Pertandingan antara Real Madrid melawan Sevilla diketahui menjadi laga krusial bagi pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane. Pasalnya, kekalahan akan membuat nasib Zidane kian di ujung tanduk atau bahkan dipecat.
Perlu diketahui, di ajang Liga Spanyol sendiri, Madrid belum pernah menang lagi dalam tiga laga terakhir. Mereka dibantai Valencia dengan skor 1-4 dan keok 1-2 dari Deportivo Alaves. Kemudian satu laga melawan Villarreal berakhir imbang 1-1.
Oleh sebab itu, pertandingan melawan Sevilla menjadi salah satu penentuan nasib Zidane yang belakangan dispekulasikan masa depannya. Sebab, pada Liga Champions, Los Blancos pun terancam gagal masuk ke 16 besar, setelah kalah dengan skor 0-2 dari Shakhtar Donetsk.
Mengutip CNNIndonesia.com, dalam ajang melawan Sevilla, di atas kertas Zidane bisa selamat atau setidaknya memperpanjang napas. Apalagi secara statistik, dalam enam pertemuan terakhir, Madrid menang empat kali, dan Sevilla telah dua kali. Pada dua pertemuan di musim lalu, Madrid juga selalu meraih kemenangan atas Sevilla.
Akan tetapi, bermain di kandang sendiri dapat menjadi keuntungan bagi Sevilla. Dalam empat laga kandang mereka di Liga Spanyol, Sevilla telah tiga kali menang.
Meski begitu, Madrid juga memiliki catatan impresif di laga away. Dari enam laga, Madrid berhasil menang tiga kali, dua seri, dan sekali kalah.
Saat ini Madrid berada pada posisi keempat klasemen sementara dengan perolehan 17 poin. Mereka lebih unggul satu poin atas Sevilla yang berada di bawahnya.
Lebih lanjut, masa depan Zidane terus dispekulasikan menyusul hasil buruk Madrid, terutama di Liga Champions yang mereka terancam gagal lolos ke 16 besar. Lantas muncul sejumlah nama pengganti, seperti Mauricio Pochettino dan Raul Gonzalez.
Sementara itu, Zidane sendiri menyadari posisinya sebagai pelatih Real Madrid tidak akan selalu terjamin. Namun dia mengaku yakin bisa mengembalikan performa Karim Benzema dkk.
“Saya tidak pernah berpikir kalau saya tidak tersentuh. Baik sebagai pemain, pelatih, atau pribadi,” terang Zidane dalam konferensi pers jelang pertandingan, seperti dikutip Detik.com dari Marca.
“Saya di sini untuk bertahan sampai hari terakhir karena ini adalah posisi saya. Memang wajar kalau ada kritik, tapi itu tidak akan mengubah apa yang saya pikirkan,” imbuhnya.