TIKTAK.ID – Setiap perempuan dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung asam folat. Hal ini untuk membantu mempercepat proses kehamilan. Tidak hanya makanan yang mengandung asam folat, namun ada beberapa nutrisi lain yang harus dipenuhi apabila ingin segera hamil.
Spesialis Obstetri dan Ginekologi dari Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Puri Indah, dr. Thomas Chayadi, SpOG menjelaskan tiga asupan yang dibutuhkan perempuan sebelum hamil.
Zat Besi
Zat besi merupakan hal penting dalam ovulasi. Sering dijumpai para kaum perempuan sering mengalami gangguan kesuburan yang karena anemia, defisiensi besi dan kadar ferritin yang rendah. Makanan yang mempunyai kandungan zat besi adalah daging merah, kacang, kuning telur, dan sayuran hijau.
Baca juga: Cara Mengatasi Nyeri Dada Saat Asma
Vitamin D
Dalam reproduksi manusia, vitamin D mempunyai peran penting. Selain itu, kadar vitamin D rendah juga erat hubungannya dengan kadar hormon androgen yang tinggi. Terutama pada perempuan dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS). Mendapatkan vitamin D juga cukup mudah, yakni dengan berjemur sinar matahari, mengonsumsi minyak ikan cod, salmon, sarden, jamur kancing, dan hati sapi.
Asam folat
Kadar asam folat yang rendah kerap dihubungkan dengan pembelah sel yang kurang baik, peningkatan kadar stres oksidatif dan kematian sel. Hal ini disebut bisa mengganggu perkembangan sel telur. Mengonsumsi sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan buah beit dapat menaikkan kadar asam folat.
Baca juga: 3 Alasan Mengapa Banyak Orang Malas Sarapan di Pagi Hari
Adapun manfaat Asam Folat bagi Ibu Hamil, diantaranya:
Asam folat membantu mencegah terjadinya keguguran dan cacat lahir, seperti bibir sumbing, cacat jantung, dan cacat tabung saraf.
Asam folat dapat meningkatkan kesuburan wanita terutama pada program kehamilan.
Asam folat dapat mempengaruhi fungsi ovarium, implantasi, pembentukan embrio, dan keseluruhan proses kehamilan.
Selain baik untuk produksi, asam folat juga baik untuk perbaikan serta fungsi DNA.
Asam folat juga penting untuk tumbuh kembang janin dan plasenta.
Terakhir, asam folat juga memiliki manfaat untuk menurunkan risiko preeklamsia pada masa kehamilan seorang perempuan.