
TIKTAK.ID – Aksi blusukan Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini (Risma) di sepanjang jalan Sudirman-Thamrin masih menjadi sorotan publik. Namun aksi tersebut dicurigai oleh netizen hanya sebuah drama. Bahkan banyak yang langsung mencari tahu siapa sebenarnya para Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang ditemuinya tersebut.
Terbaru, unggahan netizen di media sosial menyebutkan bahwa salah satu warga tuna wisma yang ditemui Risma merupakan simpatisan Partai Demokrasi Indonesia perjuangan (PDIP) yang bekerja sebagai pedagang poster dan kelapa muda di kawasan Manggarai.
Kantor Berita RMOL Jakarta juga melakukan penelusuran di sekitar Jalan Sudirman-Thamrin Jakarta pada Selasa (5/1/21). Pada penelusuran itu, RMOL menemui dan berbincang dengan seorang wanita pengumpul kardus yang mengaku bernama Ida (55 tahun).
Baca juga : Tunawisma Sudirman-Thamrin Disebut ‘Drama Kotor’ Risma, Kemensos Buka Suara
Dalam perbincangan, Ida mengaku sudah satu tahun terakhir singgah di persimpangan Jalan Baturaja dan Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Kata Ida, ia biasa duduk di sisi kiri trotoar pada siang menjelang sore hari. Namun Ida menegaskan tidak pernah tidur di lokasi tersebut. Jadi Ida yang ditemui Risma bukanlah gelandangan.
Terpisah, Pemerintah Kota Jakarta Pusat telah menjaring sebanyak 29 PMKS dalam operasi yang dilakukan pada Selasa (5/1/21) malam hingga Rabu (6/1/21) dinihari.
Menurut Kepala Seksi PPNS dan Operasional Satpol PP Jakarta Pusat, Gatra Pratama Putra, operasi tersebut dilakukan di delapan titik ruas jalan, termasuk Jalan Sudirman dan Jalan Thamrin.
Baca juga : PPATK Tutup 68 Rekening FPI dan Afiliasinya
“Mereka yang terjangkau terdiri dari 24 pria dan lima perempuan. Mereka kami bawa ke GOR Benhil untuk didata petugas Sudin Sosial,” katanya.
Merespons hal itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion, Dedi Kurnia Syah mengatakan, bahwa terlepas dari kebenaran tuna wisma yang ditemui Risma, aktvitas politisi PDIP itu memang lebih terkesan sebagai tindakan politis.
Halaman selanjutnya…