TIKTAK.ID – Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan, Gilbert Simanjuntak mengkritik Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan yang jarang turun langsung meninjau kondisi di lapangan selama pandemi virus Corona (Covid-19).
Gilbert mengatakan Anies yang jarang turun langsung ke lapangan membuat ketegasan Pemprov DKI Jakarta dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) jadi tak terasa.
Menurut Gilbert, hal itu berdasarkan pengamatannya ihwal kerumunan masyarakat di Jakarta dalam beberapa hari terakhir, khususnya menjelang Hari Raya Idulfitri 1441 Hijriah kemarin.
Baca juga : Pertamina Bakal Kembali Aktif dalam Skema New Normal, Bagaimana dengan Ahok?
“Gubernur tidak pernah terlihat terjun ke lapangan meninjau langsung selama wabah berlangsung. Akibatnya, ketegasan Pemprov DKI terasa jauh dari yang seharusnya,” ujar Gilbert dalam keterangan tertulisnya, seperti dilansir CNNIndonesia.com, Selasa (26/5)20).
Gilbert menyatakan saat sebelum Lebaran, masyarakat mulai berkerumun tanpa jarak di sejumlah pasar. Ia menilai seharusnya Pemprov DKI bisa lebih tegas memperketat pengawasan pergerakan masyarakat di sejumlah titik-titik keramaian.
Gilbert menegaskan, kerumunan di sejumlah pasar itu, adalah bukti bahwa Pemprov DKI masih kurang tegas dalam mendidik masyarakat untuk mencegah penularan virus Corona.
Baca juga : Bersama Jokowi Kompak Siapkan ‘The New Normal’, Anies: Yang Tentukan PSBB Diperpanjang Bukan Pemerintah
Ia melanjutkan, sebatas imbauan dari Anies tidak cukup untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat, melainkan juga harus dididik terkait virus Corona.
Selain itu, Gilbert juga menyoroti PSBB di Jakarta yang dalam beberapa pekan terakhir menjadi longgar. Ia mencontohkan kasus kerumunan masyarakat di acara penutupan restoran cepat saji McDonald’s di Sarinah beberapa waktu lalu.
Ia pun meminta Pemerintah Provinsi DKI untuk mencegah penyebaran lokal. Ia juga mengingatkan bahwa pelonggaran PSBB ini berisiko akan gelombang kedua penyebaran virus Corona di Jakarta. Oleh karena itu, ia mengimbau Anies dan jajarannya bisa lebih tegas dalam melaksanakan PSBB kali ini.
Baca juga : Pertamina Bakal Kembali Aktif dalam Skema New Normal, Bagaimana dengan Ahok?
Seperti diketahui, dalam beberapa kesempatan, Anies memang mengimbau masyarakat untuk lebih disiplin dalam menjalani PSBB. Anies berharap PSBB yang akan diperpanjang hingga 4 Juni ini dapat menjadi yang terakhir.
Teranyar, saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kesiapan new normal di MRT Jakarta, Selasa (26/5/20), Anies meminta masyarakat tetap menaati peraturan PSBB. Ia memaparkan, PSBB bisa kembali diperpanjang apabila masyarakat tidak menaati aturan.