TIKTAK.ID – Pelatih Timnas Vietnam, Park Hang Seo membocorkan kunci kemenangan timnya atas Timnas Indonesia dalam semifinal Piala AFF 2022, sekaligus mengumbar kelemahan skuad Garuda. Pelatih asal Korea Selatan tersebut mengklaim kemenangan anak asuhnya atas Skuad Garuda tak lepas dari perubahan taktik yang dilakukan oleh Vietnam.
“Dalam laga leg pertama, kami bermain dengan formasi 3-4-3 dan memperoleh hasil seri tanpa gol. Setelah itu, kami menganalisis pertandingan dan mengetahui kalau kekuatan utama Indonesia ada di serangan balik,” ungkap Park Hang Seo usai pertandingan, seperti dilansir CNN Indonesia.
Park Hang Seo menjelaskan bahwa Vietnam menutup celah di sisi lapangan sambil melepaskan umpan langsung ke belakang garis pertahanan Indonesia. Mengutip Antara, Park menyebut hal itu yang menjadi kelemahan Indonesia.
Park Hang Seo mengatakan demi memanfaatkan situasi, dirinya memilih memainkan dua penyerang pada leg kedua di Stadion My Dinh, Hanoi. Nguyen Tien Linh dan Pham Tuan Hai telah bermain sejak menit pertama.
“Indonesia punya titik lemah dan itu alasannya kami bermain dengan dua striker hari ini,” terang Park Hang Seo.
Untuk diketahui, gol pertama Vietnam yang tercipta pada menit ketiga terjadi lewat skema yang cukup simpel. Bola dikirim lambung dari belakang dan kesalahan koordinasi pertahanan menyebabkan Nguyen Tien Linh memiliki ruang untuk melepaskan tembakan.
Vietnam pun kini melangkah ke partai final dan bakal menghadapi pemenang dalam laga Thailand vs Malaysia yang akan ditentukan pada hari ini. Sekadar informasi, dalam leg pertama, Thailand kalah dengan skor 0-1 dari Malaysia.
Di sisi lain, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong mengaku pada pertandingan ini para pemain Indonesia belum beradaptasi dengan lapangan. Dia lantas menyoroti gol pertama dari tuan rumah.
“Saat gol pertama, kiper kami keliru dalam mengatur waktu ketika menangkap bola,” jelas Shin Tae Yong dalam konferensi pers usai pertandingan, dilansir Viva.co.id.
“Itu karena pemain, secara keseluruhan, masih belum beradaptasi maksimal dengan lapangan,” sambung juru taktik asal Korea Selatan itu.