Oppo Watch 4 Pro, Bodi Lebih Kuat
TIKTAK.ID – Oppo telah merilis arloji pintar (smartwatch) terbarunya, Oppo Watch 4 Pro, di pasar China, pada Rabu (30/8/23). Oppo Watch 4 Pro adalah penerus dari Watch 3 Pro, yang pertama kali menyambangi China pada Agustus 2022 lalu.
Desain Oppo Watch 4 Pro memang mirip seperti pendahulunya, namun terdapat peningkatan pada berbagai sektor. Salah satunya pemakaian material stainless steel atau baja tahan karat untuk bodi Watch 4 Pro, sehingga lebih berat (52,3 gram) dan lebih kuat. Untuk perbandingan, Oppo Watch 3 Pro menggunakan bahan aluminium dan punya bobot 37,5 gram.
Seperti dilansir Kompas.com, Oppo memberi sentuhan finishing brushed pada bodi Watch 4 Pro yang membuat permukaan halus bergaris, serta punya kontras dengan tombol putar (crown) arloji pintar tersebut. Kemudian bagian bawah bodi terbuat dari bahan keramik, sehingga tahan lama dan diklaim tak bakal menimbulkan iritasi kulit.
Watch 4 Pro memiliki dua model, yang dibedakan berdasarkan warna bodi dan bahan tali pengikat, yaitu model “Polar Night Black” serta “Dawn Brown”. Smartwatch dengan varian “Polar Night Black” punya bodi berwarna hitam, dan tali pengikat yang dibuat dengan bahan silikon. Sedangkan model “Dawn Brown” menghadirkan bodi warna kuning mengilau, dengan tali pengikat cokelat berbahan kulit.
Untuk layarnya, Oppo Watch 4 Pro mengusung panel lengkung (curved) LTPO AMOLED 1,91 inci, dengan resolusi 378 x 496 piksel dan kerapatan piksel 326 PPI. Panel tersebut pun identik dengan yang dimiliki Watch 3 Pro.
Layar ini juga mendukung teknologi Always-On Display (AOD) yang dapat menampilkan informasi jam atau notifikasi, bahkan saat panel dalam kondisi mati. Teknologi AOD tersebut tak hanya menampilkan visual berwarna hitam dan putih saja, melainkan semua warna (full color).
Adapun hardware Watch 4 Pro ditenagai dual chipset, Snapdragon W5 Plus dan BES 2700. Chipset Snapdragon kemungkinan dipakai untuk menjalankan aplikasi yang lebih berat. Sementara BES 2700 dimanfaatkan dalam mode operasi berdaya rendah (low power). System-on-Chip (SoC) tersebut ditemani RAM yang kini sudah ditingkatkan menjadi 2 GB, dan media penyimpanan (storage) seluas 32 GB.