
TIKTAK.ID – Oppo baru saja merilis ponsel pintar baru untuk pasar Indonesia, yakni Oppo A16. Ponsel ini menawarkan baterai tahan lama dengan harga Rp2 juta.
Seperti dilansir detik.com, Oppo A16 memiliki bobot tergolong ringan, tepatnya 190 gram. HP itu pun membawa bodi ringkas dengan dimensi 163 x 75,6 x 8,4 mm, sehingga nyaman dibawa sepanjang hari.
Bagian penutup atas Oppo A16 berbahan aluminium, sehingga turut berperan dalam menghilangkan panas pada perangkat Oppo A16. Untuk kenyamanan pengguna, maka ponsel ini memiliki material bahan berlapis vakum yang diukir dengan laser untuk menimbulkan kesan metalik yang berkilau.
Terdapat dua varian warna Oppo A16. Crystal Black yang memancarkan kilau kristal transparan dengan rona biru dalam tekstur hitam pekat, serta Space Silver yang memberikan warna metalik berkilauan dan memberi kesan mewah. Ponsel ini juga dilengkapi dengan material AG frost matte, yang akan membuatnya bebas sidik jari.
Hal lain yang membuat Oppo A16 menarik adalah adanya baterai 5.000mAh. Oppo mengklaim dengan 100% baterai, maka pengguna bisa menggunakan HP ini selama 34 jam waktu panggilan, atau 21,02 jam pemutaran video YouTube tanpa henti.
Kemudian untuk menjaga keselamatan pengguna, Oppo menambahkan serangkaian perlindungan. Seperti perlindungan overcharge dan over-discharge, yang akan menjaga agar tidak terjadi pengisian daya dengan arus berlebihan.
Untuk pengisian daya di malam hari, A16 dibekali fitur Super Nighttime Standby. Dengan fitur itu, selama 8 jam waktu tidur (dari 23:00 hingga 07:00) perangkat hanya mengonsumsi daya 1,21%.
Terkait kapasitas baterai mencapai 5% atau lebih rendah, A16 dilengkapi fitur the Super Power Saving Mode. Fitur tersebut memungkinkan pengguna dapat menerima panggilan hingga 1,84 jam melalui telepon. Jika sudah mengaktifkan fitur ini, maka Oppo A16 akan membuat solusi pengisian daya untuk pengguna berdasarkan pola tidur pengguna, dan mengisi daya secara cerdas hingga 80%.
Selain itu, Oppo A16 mempunyai inovasi fitur Smart Temperature Control. Fitur tersebut adalah sebuah sensor yang mampu memantau suhu bagian penutup belakang ponsel saat mengisi daya dan secara otomatis mengurangi arus pengisian daya saat suhu terdeteksi terlalu tinggi.