Ngaku Tak Bahas Jatah Menko dengan Prabowo, AHY Bilang Begini
TIKTAK.ID – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengeklaim tak membahas soal jatah Menteri Koordinator dengan calon presiden Prabowo Subianto. AHY menyebut presiden punya hak prerogatif dalam menentukan menterinya.
“Kami hanya menyampaikan tentang apa yang perlu diperjuangkan bersama,” ujar AHY yang juga Menteri Agraria dan Tata Ruang, di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu (13/3/24), seperti dilansir Tempo.co.
Tidak hanya peran sebagai Menko, AHY juga menyerahkan jumlah kursi menteri yang akan diberikan oleh Prabowo.
Baca juga : 50 Tokoh Desak Sejumlah Ketum Parpol Gulirkan Hak Angket DPR Soal Kecurangan Pemilu
“Biarkan itu menjadi pembicaraan presiden mendatang, selebihnya kami bakal membicarakan itu bersama beliau,” ucap AHY.
Seperti diketahui, Prabowo memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, berdasarkan metode hitung cepat. Sedangkan perhitungan langsung Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan Prabowo yang berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka menang di sejumlah daerah seperti Jawa Tengah, DKI Jakarta, serta Sumatera Selatan. KPU pun bakal menyelesaikan penghitungan langsung Pemilu termasuk pemilihan presiden pada 20 Maret 2024.
Demokrat sendiri menyokong Prabowo bersama Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, dan Partai Solidaritas Indonesia.
Baca juga : Pengamat: Aksi Ganjar Gulirkan Hak Angket Kecurangan Pemilu Digembosi Jokowi
Dalam kesempatan yang sama di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, AHY sempat mengatakan bahwa dirinya menyerahkan peluang partai lain bergabung ke koalisi juga kepada Prabowo. Akan tetapi dia mengungkapkan bahwa koalisi ingin pemerintahan ke depan sukses, dikawal dengan baik oleh partai-partai pengusungnya.
“Namun kami juga ingin stabilitas di parlemen dapat dijaga, karena apa pun kebijakan harus bisa dikawal di parlemen,” tegas AHY.
Lebih lanjut, AHY mengaku ingin fokus memastikan kemenangan dalam proses rekapitulasi suara.
Baca juga : KPU Mendadak Hapus Diagram Sirekap, Perludem: Bikin Tambah Polemik
“Saya sendiri telah menghadap ke Pak Prabowo Subianto dan beliau menyampaikan, sama-sama kita kawal dulu proses perhitungan suara ini,” jelas AHY, mengutip CNN Indonesia.
Putra sulung SBY tersebut pun menampik kabar Demokrat meminta jatah Menteri Koordinator (Menko). AHY menyatakan tak terlalu memaksakan jatah kursi menteri untuk Demokrat.
AHY memastikan Demokrat bakal mendukung segala keputusan. Dia menyebut Demokrat juga siap berdiskusi terkait hal itu setelah ada hasil resmi Pilpres 2024.