TIKTAK.ID – Ketua DPP Partai NasDem, Irma Surya Chaniago memprotes pernyataan Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat yang meminta kinerja dua kader partai NasDem, Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar, untuk dievaluasi.
Irma meminta agar Djarot tidak asal bicara di tengah isu Presiden Joko Widodo berencana merombak Jabinetnya lagi sebelum Pemilu 2024.
“Reshuffle merupakan hak prerogatif Presiden. Sebaiknya Saiful Djarot jangan asal bunyi, karena faktanya, dua menteri NasDem yang dia minta untuk dievaluasi adalah menteri-menteri yang memiliki prestasi,” ujar Irma, pada Sabtu (24/12/22), seperti dilansir CNNIndonesia.com.
Baca juga : Diisukan Bakal Koalisi Bareng NasDem, PKB Tegaskan Belum Ada Tanda-tanda
Irma mengatakan bahwa Siti Nurbaya Bakar merupakan Menteri Kehutanan dengan segudang prestasi. Dia menyebut di era kepemimpinan Siti, peristiwa kebakaran hutan di Indonesia mampu ditekan dan udara jadi lebih bebas dari kabut asap. Selain itu, penanaman mangrove juga massif dilakukan dalam rangka menjaga abrasi.
“Coba lihat bagaimana beliau membagi dengan sangat baik mana hutan tanaman industri, hutan tanaman rakyat, dan mana yang hutan lindung dengan tegas dan jelas,” terang Irma.
Menurut Irma, Siti Nurbaya sudah melakukan kinerja yang sangat baik, di mana ia mengenakan sanksi-sanksi yang sangat tegas untuk pelanggar ketentuan Pemerintah soal penggunaan lahan. Dia menilai jutaan hektare hutan yang selama ini lepas ke tangan orang-orang yang hanya menguntungkan oknum-oknum tertentu bisa dikelola dengan baik di tangan Siti Nurbaya.
Baca juga : Bela Istana Soal Tudingan Ikut Campur Pemilu 2024, Partai Berkarya: Jelas Ngawur!
“Jadi, Saiful Djarot sebaiknya tak asal bunyi,” ucap Irma.
Kemudian Irma juga mengklaim kinerja Syahrul Yasin Limpo sebagai Mentan sangat baik.
“Mana ada kementerian yang tumbuh di era pandemi, kecuali Kementerian Pertanian,” tegas Irma.
Irma lantas menyarankan Djarot melihat data mengenai impor beras. Dia menjelaskan bahwa selama ini Syahrul selalu menegaskan kalau Indonesia tidak perlu impor, karena stok beras di petani sudah cukup.
Baca juga : Dituding Batalkan Deklarasi Anies di Berbagai Daerah, BIN: Fitnah!
“Baca juga penghargaan apa saja yang telah diraih Syahrul Yasin Limpo sebagai Menteri Pertanian yang berkinerja baik,” tutur Irma.
Lebih lanjut, Irma menyatakan reshuffle adalah hak prerogatif Presiden.
“Biarkan hal itu menjadi kewenangan dan kebutuhan Presiden. Namun saya yakin Presiden tidak akan melakukan hal-hal yang akan merugikan Pemerintah dengan melakukan reshuffle pada menteri yang berkinerja baik seperti Syahrul Yasin Limpo dan Siti Nurbaya Bakar,” imbuhnya.