TIKTAK.ID – Sebuah video mengejutkan merekam ratusan burung yang sedang terbang berkelompok tiba-tiba jatuh dari langit di Chihuahua, Meksiko, dan membuat netizen bingung, sehingga mendorong ahli ornitologi lokal untuk memulai penyelidikan misteri yang menyebabkan kematian mereka.
Beberapa dokter hewan setempat yang menyelidiki insiden itu menduga bahwa burung-burung itu mungkin mati setelah tersengat listrik dari kabel listrik, yang lain berspekulasi bahwa burung-burung itu mungkin menghirup asap beracun yang dihasilkan dari pemanas di dekatnya, seperti yang dilaporkan Sputniknews.
Insiden yang ditangkap oleh kamera CCTV itu terjadi pada 7 Februari ketika sekawanan besar burung hitam berkepala kuning yang bermigrasi tiba-tiba jatuh di tengah penerbangan di jalan seperti hujan deras.
Rekaman itu menunjukkan bahwa sementara sebagian besar burung terbang menjauh, puluhan di antaranya tetap mati berserakan di jalan.
Sementara beberapa orang men-tweet dan menuduh bahwa burung-burung itu bisa jatuh setelah terkena teknologi 5G, yang lain berspekulasi bahwa mereka mungkin tersengat listrik oleh kabel listrik. Beberapa orang lain bertanya-tanya apakah itu adalah sebuah pertanda buruk.
Namun, para ahli sedang menyelidiki alasan yang lebih logis di balik insiden mengerikan ini.
Dr Richard Broughton, ahli ekologi di Pusat Ekologi dan Hidrologi Inggris, mengatakan kepada The Guardian bahwa burung pemangsa mungkin telah memaksa mereka berputar-putar sebelum insiden itu terjadi dan memaksa mereka jatuh.
“Ini terlihat seperti burung pemangsa, seperti peregrine atau elang yang sedang mengejar kawanan, seperti yang mereka lakukan dengan burung jalak (burung yang terbang bersama dalam formasi rapat), dan mereka jatuh saat kawanan itu dipaksa turun,” kata Broughton.
Sementara, seorang dokter hewan setempat berspekulasi bahwa burung-burung itu mungkin telah diracuni oleh kombinasi pemanas kayu bakar, bahan kimia pertanian, dan cuaca dingin di daerah tersebut.
Dilansir The Daily Mail, pekan lalu insiden serupa juga terjadi, sekitar 200 burung secara misterius jatuh mati dari langit di sebuah desa tepi laut di Wales.
Saksi mata, seorang pengemudi yang trauma mengatakan, seperti menonton “film horor” ketika burung jalak jatuh ke tanah tanpa alasan yang jelas.
Saksi mata mengatakan burung jalak yang terluka berserakan di pagar tanaman dan di tanah dan petugas dewan harus membersihkan tubuh burung yang berlumuran darah dari jalan.
Pejabat mengonfirmasi sekitar 200 burung jalak ditemukan mati di dekat desa Waterston dan Hazelbeach, Pembrokeshire.
Pakar burung Dominic Couzens, 59, mengatakan kepada MailOnline: “Mereka mungkin dikejutkan oleh sesuatu, mungkin ledakan keras. Sesuatu yang tidak terduga membuat mereka bingung dan kemudian mereka terbang ke sesuatu.”
Dia menambahkan: “Ini sangat aneh. Bukan sesuatu yang mudah dijelaskan. Itu bisa jadi sebuah kesialan. Mereka bisa saja melakukan sesuatu yang gila. Mereka tidak sempurna. Namun, itu semua masih spekulasi.”