
TIKTAK.ID – Pendiri PAN Abdillah Toha, sempat mengkritik kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia menganggap kinerja Jokowi tidak baik lantaran masalah utamanya adalah orang-orang di sekitar Presiden. Ia menyebut mulai staf tak kompeten hingga buzzer yang menjerumuskan.
Menanggapi pernyataan tersebut, PKB menantang Abdillah untuk membuka identitas orang-orang bermasalah yang mengelilingi Jokowi.
“Mungkin Pak Abdillah dapat langsung menyampaikan, siapa yang dimaksud agar tidak membuat masyarakat bingung dan menebak-nebak,” ujar Ketua DPP PKB, Daniel Johan kepada wartawan, Jumat (9/7/21), seperti dilansir detik.com.
Baca juga : Prabowo: Tak Ada Kawan dan Lawan Abadi, yang Ada Hanya Kepentingan Abadi
Kemudian Daniel mengingatkan Abdillah bahwa kini masyarakat tengah mengalami kesulitan. Meski begitu, Daniel juga menekankan semua pihak, termasuk Pemerintah, agar tak alergi terhadap kritik.
“Saat ini kondisi masyarakat sedang sangat sulit. Jadi kita harus peka, termasuk terhadap kritik yang ada. Buka pintu dialog dan komunikasi dengan berbagai kekuatan, sehingga kebersamaan mengatasi situasi semakin solid,” tutur Daniel.
Senada dengan Daniel, Sekjen NasDem Johnny G Plate menyebut Jokowi saat ini berfokus pada penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.
Baca juga : Minta Divonis Bebas, Koruptor Edhy Prabowo: Saya Punya Istri Salihah dan 3 Orang Anak
“Pak Jokowi dan anggota Kabinet Indonesia Maju saat ini fokus pada penanganan pandemi Covid-19, serta bekerja serius dan keras demi pemulihan ekonomi nasional,” ucap Johnny, Jumat (9/7/21).
Lantas Johnny mengingatkan Abdillah Toha bahwa kritik yang akan dihargai yakni kritik yang konstruktif. Untuk itu, dia mengajak Abdillah agar berkontribusi secara konkret dalam memutus penyebaran Corona di Tanah Air.
“Kritik konstruktif akan sangat dihargai dan tentu bermanfaat. Tetapi pada saat yang sama, bangsa memanggil kita semua untuk mengambil bagian secara konkret dan bersama-sama menangani pandemi Covid-19,” kata Johnny.
Baca juga : Benarkah Desakan Agar Jokowi Pimpin Langsung Penanganan Pandemi, Upaya Politisasi Keadaan Kritis?
Sementara itu, Sekjen PPP Arwani Thomafi mengaku heran dengan kritik Abdillah Toha. Ia pun menyarankan Abdillah Toha membuka dialog untuk menjelaskan substansi kritiknya kepada para pihak di sekeliling Jokowi.
“Siapa dan substansi masalahnya apa, perlu disampaikan lebih jelas lagi melalui kesempatan dialog,” terang Arwani, Jumat (9/7/21).
Arwani menilai kritik dan masukan dari masyarakat harus dapat ditangkap dengan baik, asalkan kritik yang dilontarkan objektif dan tidak didasari oleh sentimen pribadi.