TIKTAK.ID – Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal empat nama kandidat Kepala Badan Otorita Ibu Kota Baru beberapa waktu lalu, menuai protes banyak kalangan dan menimbulkan kegaduhan baru. Musababnya, ada nama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di antara empat nama kandidat tersebut.
Akibatnya, bahkan sampai ada kelompok masyarakat yang terang-terangan melawan rencana pencalonan Ahok dengan menggelar aksi demonstrasi. Salah satunya adalah demo yang dilakukan oleh mereka yang menyebut dirinya sebagai Mujahid 212.
Selain Mujahid 212, kini giliran pengusaha Sandiaga Uno yang ikut merespons ihwal isu Ahok yang dicalonkan sebagai Kepala Badan Otorita Ibu Kota baru.
Menyoal isu Ahok masuk bursa kandidat Pimpinan Ibu Kota Baru, Sandiaga berpendapat, saat ini Ahok perlu dilihat dulu rekam jejaknya saat menjadi Komisaris Utama PT Pertamina (Persero).
Baca juga: Survei Teranyar: Prabowo-Anies Kalahkan Prabowo-Puan, PDIP Deg-degan?
“Pak Ahok, bukannya Pak Ahok baru jadi Komut Pertamina? Tugasnya berat Pak Ahok. Kita cek dulu nih gimana nih hasil rekam jejaknya dia berbulan-bulan ini di Pertamina seperti apa,” kata Sandiaga Uno usai diskusi Corona dan Kondisi Kebutuhan Pokok Kita di The Maj Senayan, Sabtu (7/3/20).
Menurut dia, pembenahan sektor migas juga penting. Dia berharap Ahok menghapus mafia migas, meningkatkan transparansi, mem-boost produksi, mengurangi impor migas, dan mengurangi defisit perdagangan.
Halaman selanjutnya…