TIKTAK.ID – Seorang mantan Direktur Kantor Etika Pemerintah AS mengecam pemerintahan Trump karena mengampanyekan informasi yang salah tentang epidemi virus Corona.
“Pemerintahan Trump berbohong tentang penyakit pernapasan berbahaya yang disebabkan oleh virus Corona yang diberi label COVID-19”, kata Walter Shaub dalam sebuah tweet pada hari Selasa.
“Saya katakan itu menyedihkan bahwa pemerintahan Trump telah membakar semua kredibilitasnya sebelum kita perlu percaya apa yang dikatakannya tentang virus Corona, tetapi (Trump) malah berbohong kepada kita tentang virus Corona. Jadi, saat ini, kurangnya kredibilitas adalah kualitas terbaiknya.” tweet Walter Shaub (@waltshaub), Selasa (3/3/20).
Sementara itu, karena semakin banyak kasus dan kematian yang disebabkan oleh virus terus dilaporkan di seluruh dunia, Presiden AS Donald Trump menunjuk Wakil Presidennya, Mike Pence, untuk memimpin satuan tugas virus Corona pemerintah.
Baca juga: Presiden Venezuela Dorong Tiap Perempuan Punya 6 Anak Demi Kepentingan Negara
Shaub mengecam Pemerintah AS karena ketidakmampuannya dalam menguji dan memberi informasi kepada publik.
“Tidak ada informasi berguna yang keluar dari Pemerintah kami mengenai virus Corona karena Pemerintah tidak memiliki informasi untuk dibagikan. Pemerintah tidak memiliki informasi untuk dibagikan karena tidak menguji orang. Pemerintah tidak menguji orang karena mereka belum mendistribusikan tes”, lanjut Walter Shaub (@waltshaub).
- Halaman selanjutnya…