Luhut Beberkan Agenda Awal Jokowi Usai Presiden Baru Terpilih

TIKTAK.ID – Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan membeberkan rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) bila penerusnya sudah terpilih dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Luhut menjelaskan bahwa baru-baru ini dirinya banyak mendapatkan arahan dari Jokowi. Dia menyebut Jokowi bahkan bercerita kepadanya mengenai keinginan mengenalkan Presiden RI baru kepada kepala negara sahabat, seperti pemimpin de facto Arab Saudi, Putra Mahkota Mohamed bin Salman (MbS).
“Saya selama di Bali 3 hari ini terus terang diwarnai dengan arahan Presiden yang mengatakan ‘Pak Luhut, jika ada presiden terpilih, saya akan mengenalkan presiden terpilih pada teman-teman saya, kepala-kepala negara seperti MbS, dan sebagainya,” ungkap Luhut, menceritakan pernyataan Jokowi kepada media pada Jumat (22/12/23) pagi, seperti dilansir CNN Indonesia.
Baca juga : Ini Besaran Uang dan Rumah yang Didapat Jokowi Usai Tuntas Jabat Presiden RI Tahun Depan
Luhut mengatakan tujuan Jokowi mengenalkan penerusnya kelak kepada rekan kepala negara sahabat, agar proses transisi pemerintahan berjalan lancar dan efektif. Dia menilai selama memimpin, Jokowi tak hanya menjalin relasi formal dengan banyak kepala negara, namun juga memiliki kedekatan personal dengan mereka.
Menurut Luhut, terlepas dari hubungan formal, menjalin kedekatan personal dengan setiap pemimpin negara penting bagi setiap presiden.
“Sebab, kita berpacu dengan waktu dalam konteks menuju Indonesia maju 2045,” tutur Luhut.
Baca juga : Pengamat Sebut JK Sosok yang Bikin Anies Bisa Maju Capres 2024
“Membuat teman itu tidak gampang, kalau Anda hanya (berhubungan) formal tidak akan menyelesaikan masalah. Bilateral enggak selesai, harus ada personal konteks,” imbuh Luhut.
Lebih lanjut, Luhut berpesan kepada Presiden RI yang akan datang untuk menjaga persatuan dan kekompakan. Pasalnya, dia menganggap situasi geopolitik dan ekonomi dunia akan lebih sulit diprediksi ke depannya.
“Ingin saya sampaikan kepada calon presiden yang akan datang, kita menghadapi masalah kompleks, kita harus kompak. Saya ingin katakan kita harus pakai anak-anak muda, karena kalau di sekeliling saya bukan anak-anak muda, enggak akan seperti ini. Semua orang apresiasi Jokowi mampu bernavigasi dalam situasi ekonomi yang sulit ini karena saran kami didengar dan dieksekusi dengan baik,” jelas Luhut.
Baca juga : Ketua TKN Yakin Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran karena Punya Pasukan Digital
Sekadar informasi, Luhut memulai kembali aktivitasnya sebagai Menko Marves usai sempat dirawat di Singapura selama hampir dua bulan kemarin. Kepada media pada Jumat (22/12/23) pagi, Luhut blak-blakan terkait kondisi kesehatannya.