TIKTAK.ID – Sebuah kapal tanker kedua dari tiga tanker Iran telah memasuki perairan Venezuela pada Rabu (30/9/20). Kapal itu membawa bahan bakar untuk Venezuela yang sedang kekurangan bensin, dan berjuang di bawah runtuhnya industri minyak serta sanksi Amerika yang melumpuhkan impor dan ekspor negara itu.
Kapal berbendera Iran, Fortune, mencapai zona ekonomi eksklusif Venezuela pada pukul 1:45 pagi waktu setempat (0545 GMT), mengikuti rute yang sama dengan Forest, yang berlabuh di pelabuhan El Palito Venezuela pada Senin kemarin untuk mengirim bahan bakar, menurut data dan sumber dari pelacakan tanker Refinitiv Eikon.
Sementara itu, kapal ketiga, Faxon, akan tiba pada akhir pekan ini untuk menyelesaikan pengiriman sekitar 820.000 barel bensin Iran dan bahan bakar lainnya ke PDVSA yang dikelola Venezuela, menurut data, tulis Reuters.
Data itu juga mencatat bahwa kapal-kapal tersebut sejauh ini telah melintasi Samudera Atlantik tanpa gangguan apa pun.
PDVSA dan Kementerian Perminyakan Venezuela tidak bersedia berkomentar terkait pengiriman ini.
Venezuela dan Iran, keduanya di bawah sanksi Amerika yang melumpuhkan industri minyak mereka, namun, pada tahun ini mereka telah memperkuat kolaborasinya dengan meningkatkan perdagangan bilateral yang sejauh ini mencakup minyak mentah, kondensat, bahan bakar, suku cadang kilang, emas, dan makanan.
Kementerian Luar Negeri kedua negara melakukan pertemuan virtual pada Senin kemarin guna membahas perdagangan dan proposal oleh Presiden Venezuela, Nicolas Maduro untuk membentuk koalisi negara-negara yang terkena dampak dari “sanksi sepihak” Amerika Serikat.
Bahan bakar Iran sangat dibutuhkan di negara Amerika Selatan, di mana antrean panjang pengemudi menunggu bensin di stasiun layanan karena produksi dalam negeri di kilang PDVSA tetap tidak mencukupi untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Sebelumnya pada Mei lalu, Iran juga mengirim kapal-kapal tankernya untuk menyuplai kekurangan bahan bakar di Venezuela. Setidaknya ada lima kapal yang dikirim pada Mei itu, yaitu Forest, Fortune, Petunia, Faxon, dan Clevel. Semua kapal menggunakan bendera Iran. Kemudian pada bulan berikutnya, pada Juni, Iran mengirim kapal tanker Golsan.