
TIKTAK.ID – Bagi Anda yang mungkin sudah bosan dengan aplikasi perpesanan WhatsApp dan Telegram, atau sekadar ingin merasakan sensasi baru yang dijamin lebih seru ketimbang kedua aplikasi besutan Amerika dan Rusia tersebut, maka tak ada salahnya segera install aplikasi produk asli Indonesia bernama ChatAja.
Inovasi teknologi digital karya anak bangsa ini dapat dikatakan tak kalah bersaing dengan pelaku global, karena terbukti lebih mudah digunakan dan tak kalah canggih dengan aplikasi yang sudah ada.
Buktinya, ChatAja memiliki banyak fitur unggulan yang menjadikan aktivitas bertukar pesan lebih seru. Sebagai contoh, fitur stiker di ChatAja lebih banyak pilihan tanpa harus download. Selain itu, terdapat fitur bot builder dan bot API yang dapat digunakan para developer mengembangkan chat bot sendiri di aplikasi ChatAja.
Baca juga: Dukung Fitur iPhone Masa Depan, Apple Bakal Bikin Antena 5G Sendiri
Official release aplikasi chat karya anak bangsa ini telah meluncur pada Februari 2020. Bagi pengguna bisa meng-update versi terbaru aplikasi ChatAja di Google Play Store untuk perangkat android atau Apple App Store di perangkat iPhone.
Kelebihan yang dimiliki aplikasi ChatAja versi official release, yaitu terdapat fitur official account yang berisi berbagai konten sesuai dengan kebutuhan sehari-hari, seperti berita, mini games maupun konsultasi psikologi. Selain itu, terdapat fitur baru yaitu mention user yang meningkatkan pengalaman pengguna dalam berkomunikasi jadi semakin seru.
CEO ChatAja Reza Akhmad Gandara menuturkan, membangun ChatAja terinspirasi dari kutipan almarhum BJ Habibie, “Kalau bukan bangsa ini yang membangun bangsanya, siapa lagi? Jangan harapkan orang lain datang membangun bangsa ini.”
Baca juga: Xiaomi Mi 10 Raup Rp 391 Miliar Lebih Hanya dalam Hitungan Menit Sejak Pre-order Dibuka
“Bagi saya aplikasi messenger adalah infrastruktur. Kita bisa melakukan apapun mulai dari komunikasi, kolaborasi, dan transaksi melalui aplikasi Messenger,” ujarnya, dalam keterangan tertulis yang dilansir iNews.id. Senin (17/2/20).
“Kita tahu dan sadar aplikasi messenger yang pada umumnya digunakan masyarakat Indonesia dimiliki asing. Ini yang menurut saya miris, mau sampai kapan kita bergantung pada mereka. Saatnya Indonesia berdikari memiliki aplikasi messenger sendiri,” kata Reza.
Mengusung tagline “Berani Mulai”, Reza berharap dapat memberikan energi positif dan semangat untuk berani bersaing mewujudkan Indonesia lebih mandiri dan meningkatkan penggunaan produk dan layanan lokal. Selain itu, menggunakan ChatAja berarti ikut mendukung kemajuan teknologi karya anak bangsa.