TIKTAK.ID – Pengamat politik Rocky Gerung memberikan dukungannya kepada selebriti Nikita Mirzani yang tengah menghadapi laporan dari Gema Puan Maharani atas komentarnya soal mikrofon mati dalam rapat pengesahan RUU Cipta Kerja.
Rocky menilai komentar Nikita kepada Ketua DPR RI, Puan Maharani soal mikrofon mati adalah salah satu upaya masyarakat memperingatkan fungsi parlemen.
“Sebetulnya Nikita menegur dalam upaya mengingatkan bahwa parlamen adalah tempat bicara. Karena itu dia mau dengarkan apa sebetulnya perdebatan di situ, kenapa hak dia untuk mendengarkan di parlemen itu dimatikan suaranya,” kata Rocky dilansir dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Sabtu (10/10/20).
Baca juga : Ini Alasan Walhi Minta Jokowi Tak Bikin Gaduh dan Seenaknya Main Tuduh Penolak UU Ciptaker Termakan Hoaks
Deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) itu menyebut jika aksi Nikita Mirzani merupakan cerminan dari warganet yang bermutu.
Ia menyimpulkan jika tindakan pelaporan terhadap Nikita karena rasa penasarannya terhadap pembahasan Sidang Paripurna Omnibus Law RUU Cipta Kerja adalah hal yang konyol.
“Jadi Nikita itu betul-betul netizen yang bermutu karena dia ingin tahu isi pembicaraan di dalam parlemen, bermutu atau tidak. Jadi kalau dilaporkan itu konyol,” ujar Rocky.
Baca juga : Jimly: UU Ciptaker itu ‘Obsesi Besar’ Jokowi Sendiri yang Tak Bisa Diapa-apakan Lagi
“Jadi Nikita memperlihatkan bahwa dia justru mengerti Pancasila,” imbuh dia.
Rocky berpandangan, selama ini Nikita hanya dikenal karena sensasi dan fisiknya saja, namun kritiknya terhadap Puan Maharani menunjukkan satu hal berbeda dari selebriti tersebut.
Ia mengaku mengagumi gaya pikiran Nikita Mirzani yang kritis terhadap politik Indonesia saat ini.
“Kan selama ini orang mengintip YouTube-nya Nikita itu untuk melihat lekuk tubuhnya. Orang enggak pernah tahu kalau Nikita punya lekuk pikiran.”
Baca juga : Tolak UU Cipta Kerja, 4 Ormas Islam Desak Jokowi Mundur dan 7 Partai Pendukungnya Dibubarkan
Halaman selanjutnya…