TIKTAK.ID – Pada Rabu (2/3/2022), penonton di Indonesia sudah dapat menyaksikan film “The Batman” melalui layar lebar.
Film “The Batman” sendiri telah ditonton oleh banyak kritikus film mancanegara. Sejumlah kritikus film menilai penampilan sang manusia kelelawar kali ini memiliki gaya menarik dan kisah yang cukup menegangkan.
Untuk diketahui, film “The Batman” sudah menjadi proyek film yang dinanti sejak 2020 silam. “The Batman” berhasil mengamankan jadwal tayang pada Maret ini, usai diundur selama setahun. Dalam film yang menjadi satu lagi inkarnasi terbaru Batman di layar lebar ini, sang sutradara menjanjikan kisah detektif yang lebih kental dengan nuansa lebih kelam.
Seperti dilansir Okezone.com, para kritikus film yang sudah menonton lebih awal menyebut janji sutradara itu berhasil ditepati. Bahkan mereka mengatakan hal itu tidak perlu diragukan lagi. Kemudian dari segelintir nama besar pengamat film internasional, terdapat dua kata yang terus-terusan muncul dalam ulasan mereka, yaitu stylish dan menegangkan.
Salah satunya, Eric Eisenberg dari CinemaBlend, yang memberi film “The Batman” rating 4,5 dari 5 bintang. Dia menyatakan kisah “The Batman” tidak ragu-ragu menerjunkan penonton ke tengah kota Gotham yang penuh konflik kriminal.
Menurut Eisenberg, keputusan Matt Reeves untuk melompati adegan kematian Thomas dan Martha Wayne, telah berhasil menampilkan cerita yang lebih sarat aksi dan mempunyai gaya bertutur yang unik.
Senada dengan Eisenberg, Alex Stedman dari IGN menganggap film “The Batman” sebagai sebuah “masterpiece” di antara deretan film superhero yang sudah ada. Dia berpendapat dengan menampilkan kisah detektif yang lebih serius dan masuk akal, “The Batman” pun menjadi “film thriller kriminal psikologis” yang menegangkan.
Sekadar informasi, Batman versi Robert Pattinson kali ini berbeda dari sosok Batman yang diperankan oleh Ben Affleck. Film ini juga mengambil latar tempat yang terpisah dari lini utama jagat sinema DCEU.
“The Batman” memiliki keleluasaan untuk mengembangkan karakter kemana-mana. Untuk itu, kisah yang ditulis oleh Matt Reeves dan Peter Craig itu mampu menjadi film Batman terbaik, dan mengalahkan “The Dark Knight” karya Christopher Nolan.