TIKTAK.ID – Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (Oso) buka suara mengenai calon wakil presiden (Cawapres) untuk Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Oso mengatakan bahwa figur itu punya citra milenial.
“Kita tidak akan menarik, namun partai itu yang harus menyodorkan dan melihat kalau ada seorang figur yang adik-adik kita semua pada nanti itu milenial kurang lebih hampir 60 persen,” ujar Oso usai Upacara Hari Lahir Pancasila, pada Kamis (1/6/23), seperti dilansir CNN IIndonesia
Untuk diketahui, pada April lalu, Hanura telah resmi mengumumkan dukungan untuk Ganjar Pranowo dalam ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Adapun Ganjar dicalonkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Baca juga : Diisukan Jadi Cawapres Anies, Sandiaga Uno: Saya Usung Percepatan Pembangunan Bukan Perubahan
“Saya yakin dengan apa yang telah diputuskan oleh Ibu Megawati. Dia menunjuk kadernya sebagai calon presiden untuk meningkatkan jabatannya dari gubernur,” ungkap Oso di kediamannya, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Sabtu (22/4/23).
Akan tetapi, sampai saat ini Ganjar atau PDIP masih belum menyampaikan figur yang menjadi Cawapres. Tidak hanya Hanura, PPP dan PSI juga telah resmi menyatakan dukungan untuk Ganjar.
Kemudian Oso menyebut Cawapres yang ideal untuk Ganjar yaitu sosok yang memiliki komunikasi intens dengan rakyat dan diterima. Selain itu, kata Oso, sosok tersebut juga harus mampu mencerminkan zaman milenial.
Baca juga : Diisukan Lompat ke PKS, Romahurmuziy Klaim Sandiaga Uno Sudah 96 Persen Gabung PPP
“Kan sekarang ini zamannya anak muda, zamannya milenial,” tutur Oso.
Meski begitu, Oso enggan membeberkan secara rinci sosok tersebut.
“Ada lah, tidak bisa diceritakan,” ucap Oso.
Oso mengeklaim dirinya “sering bisik-bisik” dengan Wakil Ketua Umum PPP, Arsul Sani sebagai sesama pendukung Ganjar Pranowo. Akan tetapi lagi-lagi, ia enggan merinci pembicaraannya dengan Arsul.
Baca juga : Perludem Ungkap Potensi Penundaan Pemilu 2024 Jika MK Putuskan Sistem Tertutup
“Bisikan yuk kita pilih Ganjar yuk,” kata Oso.
Sementara itu, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP, M. Romahurmuziy mengakui PPP dan PDIP bakal membahas secara khusus sosok yang menjadi calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo pada Juli 2023 mendatang.
“Pembahasan terkait Cawapres antara PPP dan PDIP itu akan digelar Juli,” jelas pria yang akrab disapa Rommy itu di Hotel Redtop Pecenongan, Jakarta, pada Rabu (31/5/23) malam.