TIKTAK.ID – Akhir-akhir ini media sosial diramaikan dengan perbincangan mengenai keberadaan folder baru di aplikasi perpesanan instan WhatsApp (WA). Kolom tersebut adalah “Chat yang dikunci” atau “Locked chat”.
Berdasarkan twit dari akun base dengan handle @tanyarlfes, folder “Locked chat” tampak berada di bagian paling atas dari daftar obrolan WhatsApp. Folder itu berada tepat di atas folder “Archived”, yang dapat digunakan untuk menyimpan pesan-pesan diarsipkan.
Seperti dilansir Kompas.com, sebenarnya fitur Lock Chat WA Folder “Chat yang dikunci” merupakan fitur Lock Chat WA. Kabar mengenai WhatsApp akan meluncurkan fitur Lock Chat telah beredar sejak April lalu. Namun fitur ini baru saja diluncurkan WhatsApp ke pengguna secara umum sekitar Selasa kemarin (16/5/23).
Lock Chat WA memungkinkan pengguna untuk mengunci chat tertentu menggunakan kata sandi atau sistem keamanan biometrik (pemindaian sidik jari atau wajah).
Fitur Lock Chat WA memiliki fungsi mengamankan pesan-pesan tertentu, sehingga tak mudah diakses atau dibuka oleh orang lain. Sebab, pesan yang dikunci hanya dapat diakses jika pengguna memasukkan password dengan benar.
Sebetulnya fitur kunci WhatsApp sudah hadir sejak lama, tapi fitur yang mampu mengunci chat tertentu (bukan mengunci aplikasi) baru hadir sekarang. Dengan adanya fitur Lock Chat WA, maka pengguna dapat memilih chat personal atau grup untuk dikunci.
Ketika dikunci, chat tidak akan lagi ditampilkan di halaman daftar obrolan. Pesan-pesan yang sudah dikunci menggunakan fitur Lock Chat WA bakal dikumpulkan dan tersimpan dalam folder “Chat yang dikunci”.
Jika ingin memunculkan folder “Locked chat” di WhatsApp seperti yang sedang ramai di media sosial, maka pengguna perlu mengunci chat tertentu terlebih dahulu.
Untuk mengunci chat WA agar masuk ke folder “Locked chat”, pengguna perlu membuka chat personal atau grup yang ingin dikunci. Kemudian klik nama kontak atau grup untuk membuka halaman profil ruang obrolan. Pada halaman itu, pilih opsi “Chat Lock”, lalu atur sistem keamanan yang bakal dipakai untuk mengunci chat tersebut.
Sekadar informasi, kini tampaknya sistem keamanan yang bisa dipakai untuk kunci chat hanya pemindaian sidik jari. Jika sudah mengatur sistem keamanan, chat bakal otomatis berpindah ke folder “Locked Chat”. Notifikasi terdapat pesan baru pada chat yang terkunci akan tetap muncul, namun informasi nama pengirim, foto profil pengirim, dan preview pesannya tak ditampilkan.