TIKTAK.ID – Relawan Jaringan Warga (Jawara) Anies-Sandi yang dulu mendukung pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017, mengaku kecewa dengan pemberian izin reklamasi Ancol. Mereka menilai Anies telah melanggar janji kampanye.
Sebelumnya, pada Pilkada DKI Jakarta, Anies-Sandi berjanji menghentikan dan menolak reklamasi di pantai utara Jakarta. Sebab, mereka menyatakan reklamasi berdampak buruk pada nelayan dan lingkungan.
“Semoga Pak Anies segera membatalkan rencana reklamasi di Ancol dengan membatalkan Kepgub 237 Tahun 2020 agar tidak mengecewakan masyarakat Jakarta, khususnya warga di pesisir utara Jakarta,” ujar Koordinator Jawara Anies-Sandi, Sanny A. Irsan seperti dikutip CNNIndonesia.com dari Antara, Rabu (1/7/20).
Baca juga : Jokowi Kesal, 10 Jenderal ini Ikut Kena Damprat Saat Sidang Kabinet Paripurna
Sanny menyebut masyarakat akan menilai reklamasi di kawasan Ancol memberikan dampak buruk terhadap lingkungan. Selain itu, ia mengatakan hak-hak nelayan dan warga pesisir juga jadi terabaikan.
Kemudian Sanny menduga keputusan Anies berkaitan dengan dua pulau reklamasi di teluk Jakarta, yakni Pulau K (32 Ha) dan Pulau J (320 Ha). Namun apa pun itu, Sanny berharap Anies lekas membatalkan izin reklamasi di kawasan Ancol.
Seperti telah diberitakan, pada 24 Februari 2020, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluarkan izin pengembangan kawasan rekreasi untuk PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk dengan total luas 155 hektare.
Baca juga : Benarkah Prabowo Bakal Direshuffle dari Kabinet Jokowi?
Izin reklamasi Ancol tersebut terbit dalam bentuk Surat Keputusan (SK) Gubernur DKI Jakarta tentang Izin Pelaksanaan Perluasan Kawasan Rekreasi Dunia Fantasi seluas 35 hektare dan Perluasan Kawasan Rekreasi Taman Impian Jaya Ancol Timur seluas 120 hektare.
Anies sendiri belum mau menjelaskan apa pertimbangannya kini membolehkan reklamasi di pantai utara Jakarta. Padahal ketika kampanye pada 2017, dia menolak keras reklamasi yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Sementara itu, VP Corporate Secretary PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk , Agung Praptono mengungkapkan perluasan kawasan rekreasi itu untuk menjadikan Ancol bukan hanya kebanggan DKI Jakarta, tetapi juga ikon Indonesia.
Baca juga : Sandiaga Uno Ikut Buka Suara Soal Kekesalan Jokowi ke para Menteri
Menurutnya, semua proses dan tahapan sedang dilaksanakan sebagai bagian dari rencana Ancol untuk menjadi kawasan rekreasi terpadu terbesar di Asia Tenggara.