TIKTAK.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menjalani tes usap (swab) Covid-19 setelah diketahui bahwa Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo dinyatakan positif terkena Covid-19. Achmad Purnomo sendiri sempat menemui Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis (16/7/20).
“Bapak Presiden dan perangkat memang secara rutin melakukan swab test. Tapi khusus untuk hal Wakil Wali Kota Solo, saya rasa Bapak Presiden akan melakukan swab lebih cepat dari biasanya. Hal itu dilakukan setelah mendengar bahwa Wakil Wali Kota Solo positif,” ujar Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono saat dihubungi, seperti dilansir Kompas.com, Jumat (24/7/20).
“Hari ini jadwal Bapak Presiden memang melakukan tes kesehatan rutin,” imbuh Heru.
Baca juga : Program Organisasi Penggerak Kemendikbud Tuai Polemik, Langkah Nadiem Makarim Dipantau KPK
Tidak hanya Jokowi yang mempercepat swab test. Heru mengatakan semua perangkat kepresidenan akan mempercepat jadwal swab test.
Menurut Heru, selama ini Istana Kepresidenan telah memberlakukan protokol kesehatan yang ketat bagi tamu yang hendak masuk. Ia menjelaskan, para tamu diwajibkan menjalani tes cepat (rapid test) sebelum masuk ke Istana. Heru pun menilai dengan adanya penerapan protokol kesehatan yang ketat, maka Istana Kepresidenan relatif steril dari Covid-19.
“Contoh saja, saya baru kemarin melakukan swab dan hasilnya negatif. Saya sering dan setiap hari berinteraksi dengan Bapak Presiden,” terang Heru.
Baca juga : Dikunjungi Fahri Hamzah Dkk, Jokowi Bilang Rindu Kritik Fahri di Dunia Politik
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo dinyatakan positif Covid-19. Saat ini Purnomo sedang menjalani karantina mandiri di kediamannya, karena tidak merasakan gejala sama sekali.
Awalnya, kabar tersebut beredar di kalangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Solo. Kemudian Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo mengonfirmasi kabar tersebut. Menurutnya, Purnomo diketahui positif Covid-19 setelah dua kali menjalani uji swab dengan metode RT-PCR.
“Hasil yang pertama memang masih abu-abu antara positif dan negatif, tapi hasil tes yang kedua dinyatakan positif,” ucap Rudy, mengutip CNNIndonesia.com, Jumat (24/7/20).
Baca juga : Pucuk Pimpinan PAN Berombongan Sowan ke Jokowi, Amien Rais: Ngemis-ngemis, Memalukan!
Lebih lanjut, Rudy mengimbau agar pejabat dan pegawai yang pernah kontak dengan Purnomo untuk tidak panik. Ia mengaku Pemerintah Kota (Pemkot) Solo tengah melakukan contact tracing dengan mendata orang-orang yang pernah kontak langsung dengan Purnomo untuk menjalani tes PCR.