TIKTAK.ID – Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) cukup banyak mendapat kritikan karena adanya sosok yang dinilai tak cocok memegang jabatan atau pencopotan sosok menteri yang dinilai berprestasi. Di antaranya, penarikan Susi Pudjiastuti dari jabatan Menteri Perikanan dan Kelautan yang dinilai sebagai menteri paling berprestasi, dan penggantinya yang tak kalah jadi sorotan yakni anak buah Prabowo Subianto.
Lembaga survei Indonesia Political Opinion (IPO) merilis hasil jajak pendapat atau survei terkait menteri Jokowi yang laik dicopot. Setidaknya terdapat lima nama menteri yang menurut masyarakat pantas diganti karena dinilai memiliki kinerja buruk.
Alasan lainnya terkait isu korupsi, membuat kegaduhan di publik, dan ada konflik kepentingan, termasuk si antara faktor yang juga memengaruhi penilaian publik.
Baca juga: Hasil Survei IPO: Erick Thohir Jadi Menteri Paling Disukai Hingga Layak Jadi Role Model Nasional
Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah mengatakan munculnya nama menteri itu merujuk kepada respons 42 persen responden yang menyatakan perlu ada perombakan Kabinet Jokowi-Ma’ruf.
“Hal ini cukup mengejutkan, sebab meski baru 100 hari, 42 persen publik menyatakan perlunya pergantian menteri,” ujar Dedi dalam pemaparan diskusi bertajuk “100 Hari Kabinet jokowi-Ma’ruf Amin” di Gondangdia, dilansir Tribunnews.com, Sabtu (8/2/20).
Sementara menurut Dedi, 36 persen responden menilai tidak perlu pergantian menteri, dan 22 persen tidak menjawab. Survei digelar pada 10 Januari – 31 Januari 2020 dengan memakai teknik Wellbeing Purposive Sampling (WPS) terhadap 1.600 responden.
Halaman selanjutnya…