
TIKTAK.ID – Instagram meminta maaf kepada supermodel berdarah Palestina-Belanda, Bella Hadid, setelah sebelumnya Bella komplain atas penghapusan postingannya dari Instagram, seperti yang dilaporkan Al Jazeera, Jumat (9/7/20).
Sebelumnya Bella memposting paspor ayahnya yang menunjukkan tempat kelahirannya di Palestina ke Instagram. Pada postingan itu dia menulis, “Baba saya dan tempat kelahirannya di Palestina”. Namun, Instagram kemudian menghapus postingan itu. Bella sewot.
Model yang dibesarkan di California itu kemudian menceritakan kejadian itu ke para pengikutnya: “Instagram menghapus kisah saya, yang hanya mengatakan ‘Baba saya dan tempat kelahirannya di Palestina’ dengan foto paspor Amerika-nya.”
Melalui Instagramnya, dia lalu mempertanyakan bagian mana dari postingannya yang membanggakan ayahnya dengan tempat kelahiran Palestina yang dianggap sebagai “intimdasi, pelecehan, gambar telanjang atau seksualitas oleh Instagram?”
“Apakah kita tidak diizinkan menjadi orang Palestina di Instagram? Bagi saya ini adalah bullying. Anda tidak dapat menghapus riwayat dengan membungkam orang. Tidak seperti itu seharusnya,” tambahnya dengan menampilkan tangkapan layar pemberitahuan yang ia terima dari platform media sosial yang menyatakan bahwa postingannya dihapus karena melanggar pedoman komunitas.
Menurut surat kabar Amerika, Page Six, Juru Bicara perusahaan induk Instagram, Facebook mengatakan foto itu seharusnya tidak dihapus.
“Untuk melindungi privasi komunitas, kami tidak mengizinkan orang untuk mengirim informasi pribadi, seperti nomor paspor, di Instagram. Dalam hal ini, nomor paspor telah dikaburkan, jadi konten ini seharusnya tidak perlu dihapus,” kata Juru Bicara itu.
“Kami telah memulihkan konten itu dan meminta maaf kepada Bella atas kesalahan kami.
Pada postingan selanjutnya, Bella mengajak pengikutnya untuk memposting di mana orang tua mereka dilahirkan. Banyak pengguna sejak itu membagikan ulang foto Bella dan memuji model tersebut karena berani berbicara untuk menentang keputusan Instagram.
Namun itu bukan pertama kalinya Bella menegaskan kembali kebanggaannya akan identitasnya. Model ini sangat vokal terkait asal usulnya, dan sering turun ke media sosial untuk menunjukkan solidaritasnya dengan Palestina.
Dia bahkan bergabung dengan sekelompok demonstran yang berkumpul di London pada demonstrasi “Free Palestine” pada 2017. Model ini dilaporkan melihat demonstrasi ketika dia sedang mengemudi ke hotelnya dan memutuskan untuk keluar bergabung dengan para demonstran.