Gregoria Mariska Akui Tak Bisa Ikuti Irama Lawan di China Open
TIKTAK.ID – Gregoria Mariska Tunjung mengatakan bahwa dirinya tak dapat mengikuti irama permainan Nguyen Thuy Linh, saat kalah di babak pertama China Open 2023. Gregoria yang menjadi unggulan kedelapan di turnamen ini pun gagal melangkah ke babak berikutnya, lantaran tumbang dengan skor 15-21, 14-21.
Untuk diketahui, dalam laga tersebut, Thuy Linh benar-benar mampu mengantisipasi pola main yang dilancarkan oleh Gregoria. Sebaliknya, Gregoria justru kerepotan saat menghadapi penampilan lawan.
“Lawan bermain dengan tempo yang cepat dan saya tidak dapat mengimbangi iramanya. Dia juga sudah tahu bermain melawan saya harus seperti apa. Hari ini saya tak bisa mengeluarkan kemampuan saya,” ungkap Gregoria, seperti dikutip CNN Indonesia dari rilis Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Gregoria menjelaskan bahwa kondisi lututnya memang sudah membaik usai menjalani perawatan. Akan tetapi, dia mengatakan waktu singkat yang ada antara Kejuaraan Dunia dan China Open membuatnya tidak memiliki waktu yang optimal untuk persiapan menghadapi turnamen ini.
“Lutut saya sudah membaik. Namun kemarin saat pulang dari Kejuaraan Dunia memang perlu perawatan, sehingga persiapan yang saya jalani ke turnamen ini menjadi berkurang,” jelas Gregoria.
“Saya juga merasa tak dapat memaksimalkan waktu persiapan yang sedikit itu. Jadi terlihat sekali kalau apa pun yang saya mau keluarkan seperti terhambat sendiri,” imbuh Gregoria.
Gregoria menjelaskan bahwa dirinya tidak merasa terbebani atas situasi yang ada dan tekanan terhadap babak pertama saat dirinya lebih diunggulkan. Meski begitu, ia menilai level permainan yang ia tunjukkan di laga lawan Thuy Linh bukanlah level permainan terbaik yang bisa ia tampilkan.
“Saya memang tidak merasa terbebani, tapi memang permainan saya bisa dikatakan tidak keluar,” tutur Gregoria.
Mengutip detik.com, Gregoria tampil kurang meyakinkan di sepanjang pertandingan. Setelah skor 5-5, pebulutangkis berusia 24 tahun tersebut tertinggal jauh dari Thuy Linh 7-11 saat interval, lalu 10-16.
Empat poin berturut-turut diraih Gregoria guna mengecilkan gap 15-18. Meski begitu, Nguyen Thuy Linh tidak menyia-nyiakan keunggulannya untuk memenangi gim pertama 21-15.
Pada gim kedua, Gregoria menjalani start lambat usai tertinggal 2-5 dan 4-8. Setelah itu, Thuy Linh meraup tujuh poin beruntun untuk memimpin jauh 15-6 dan Gregoria meraih lima poin beruntun, sehingga kedudukan menjadi 14-18. Namun Nguyen Thuy Linh memperoleh tiga poin selanjutnya untuk menyudahi perlawanan Gregoria dalam pertandingan sepanjang 32 menit.