Golkar dan PAN Masuk Koalisi Gerindra-PKB, Lalu Siapa yang Dampingi Prabowo di Pilpres 2024?
TIKTAK.ID – Bergabungnya Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) ke dalam koalisi Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menimbulkan pertanyaan baru, yakni siapa yang akan menjadi bakal calon wakil (Cawapres) Prabowo Subianto?
Sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengeklaim dirinya masih menjadi kandidat terkuat bakal Cawapres untuk Prabowo. Sedangkan PAN juga masih menjagokan Erick Thohir dan menyodorkannya sebagai bakal Cawapres Prabowo.
Kemudian ketika PAN bertemu dengan Gerindra pada Senin (5/6/23), Sekjen PAN Eddy Soeparno menyebut persamuhan itu turut dimanfaatkan oleh PAN untuk mengusulkan nama Erick sebagai Cawapres Prabowo.
Baca juga : PDIP Tegaskan Ganjar Akan Lanjutkan Agenda Strategis Jokowi Termasuk IKN
“Untuk urusan Pak Erick Thohir, masuk dalam menu wajib pertemuan,” ungkap Eddy, Senin (5/6/23), seperti dilansir Tempo.co.
Golkar sendiri masih menjagokan Ketua Umum partainya, Airlangga Hartarto, sebagai bakal Cawapres di Pilpres 2024. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman sempat menyatakan Partai Golkar sudah pernah menyampaikan ke pihaknya, soal usulan menjadikan Airlangga sebagai Cawapres Prabowo.
Sedangkan Cak Imin mengaku belum ada pengajuan nama Cawapres dari partai mana pun.
“Masih belum ada pengajuan Cawapres dari mana pun,” jelas Cak Imin setelah deklarasi pencapresan Prabowo oleh Golkar dan PAN di Museum Proklamasi di Jakarta Pusat, Minggu (13/8/23).
Baca juga : Kampanye di Medsos, Relawan Prabowo Bakal Pakai Bantuan AI
Cak Imin menjelaskan bahwa hingga sejauh ini yang diketahui perihal bursa Cawapres masih definitif nama dirinya.
“Ya masih lah,” ucap Cak Imin.
Oleh sebab itu, bergabungnya PAN dan Golkar ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) diprediksi membuat bursa bakal Cawapres Prabowo semakin sengit. Musababnya tadi, Golkar menjagokan Airlangga, PAN mengusulkan Erick, dan PKB yang sejak lama berkoalisi dengan Gerindra masih mengusulkan Cak Imin sebagai Cawapres Prabowo.
Menanggapi hal itu, Prabowo mengatakan bahwa penentuan pasangan dia di Pilpres 2024 nanti akan diputuskan yang terbaik.
Baca juga : Sandiaga Bantah Isu PPP Hengkang Jika Dirinya Tak Jadi Cawapres Ganjar
“Pembicaraan tentang Cawapres kita telah sepakat kalau akan terus berdiskusi, musyawarah mencari calon yang terbaik yang dapat diterima ke empat partai ini,” tutur Prabowo, Minggu (13/8/23).
Menurut Prabowo, setiap mitra koalisi di dalam KKIR bakal turut dilibatkan dalam pembahasan bakal Cawapres.