TIKTAK.ID – April Mop atau biasa dikenal dengan April Fools’ Day diperingati setiap tahunnya pada 1 April di negara-negara Barat. Pada hari itu orang dianggap boleh berbohong atau membuat lelucon kepada orang lain tanpa dipersalahkan.
Pada hari itu biasanya orang-orang membuat lelucon bahkan berbohong dengan tujuan untuk mengejutkan orang lain. Namun beberapa lelucon terkadang memang tak lucu sama sekali. Ini seperti yang dialami oleh seorang ibu di Kansas, Amerika Serikat.
Perempuan 58 tahun bernama Arnthia Willis mungkin tak pernah menyangka bahwa lelucon yang dibuat untuk putrinya akan membawanya ke balik jeruji besi, seperti yang dilansir The Independent.
Cerita ini bermula ketika Willis memperingati April Mop dengan memberi tahu putrinya bahwa dirinya ditembak. Bagi Willis itu hanya sebuah candaan konyol, namun tidak bagi pihak kepolisian.
Willis ketika itu menelepon putrinya dan memberi tahu tentang penembakan terhadap dirinya dan segera menutup telepon, menurut laporan setempat.
Sontak saja kabar itu sangat mengejutkan putrinya, kemudian bergegas menelepon layanan darurat 911.
Berikutnya, sekitar 15 sampai 20 petugas polisi bersenjata lengkap bergerak cepat ke kediaman Willis sebagai respons atas laporan putrinya.
Tiba di rumah Willis, polisi langsung mendobrak pintu rumah dan bergegas merangsak ke dalam, namun ternyata rumah itu kosong, tak ada satupun orang yang ditemui polisi, kata polisi Wichita Letnan Ronald Hunt dalam pernyataannya.
Baru beberapa saat kemudian mereka mengetahui bahwa Willis ternyata masih di lokasi kerja dan mengatakan hal itu adalah lelucon untuk putrinya.
Kepada kake.com putrinya mengatakan, “Saya mendapat telepon dari ibu saya dan dia mengatakan seperti, ‘dia menembak saya, dia menembak saya’. Saya mengebut seperti spidometer hampir sampai 100 di jalan raya.
“Saya masih gemetar. Dan kini mereka menganggapnya serius dan ini urusanmu, Ibu.”
Perempuan berusia 58 tahun itu kemudian ditangkap karena dituduh meminta bantuan layanan darurat yang melanggar hukum, kata polisi Wichita.
“April Mop bisa menjadi lelucon kecil yang bagus dan lucu dalam beberapa situasi,” kata Letnan Hunt. “Tapi jika itu mengarah pada respons polisi, itu sudah tidak lucu lagi.”