TIKTAK.ID – Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman menyebut akan tetap menggelar aksi massa. FPI berencana menuntut tindakan kekerasan yang dialami umat Muslim India di Kedutaan Besar (Kedubes) India di Jakarta pada Jumat (6/3/20).
Munarman mengaku aksi ini merupakan bentuk solidaritas. Untuk itu, ia menolak disalahartikan menentang seruan Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan yang melarang kegiatan kumpul massa di Jakarta menyusul dua orang di Indonesia positif terinfeksi virus Corona atau Covid-19.
“Ini demo ke Kedubes India, bukan acara kumpul-kumpul,” ujar Munarman, seperti dilansir Tagar, Rabu (4/3/20).
FPI akan melakukan demonstrasi di Kedubes India, bersama Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama. Aksi tersebut diselenggarakan setelah menggelar aksi massa menyerukan gerakan antikorupsi.
Munarman menilai ucapan Anies terkait larangan kumpul massa akibat virus Corona masuk ke Indonesia, tidak ada hubungannya dengan rencananya untuk mendemo Kedubes India. Ia pun bersikeras pihaknya akan tetap menggelar aksi tersebut.
Halaman selanjutnya…