TIKTAK.ID – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengklaim banyak belajar dari sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mengambil keputusan kenegaraan.
Erick Thohir menyampaikan hal itu untuk menjawab pernyataan Fristian Griec dalam acara Obrolan Malam yang disiarkan BTV, pada Kamis (8/12/22) malam.
“Ketika saya banyak memperoleh tugas khusus dari beliau (Jokowi), saya banyak belajar dari beliau karena beliau bijak,” ujar Erick Thohir, seperti dilansir Beritasatu.com.
Baca juga : Pengamat Ungkap Sosok Penghalang PKS-Gerindra Kembali Rujuk
Erick Thohir Sebut Dirinya Banyak Belajar dari Jokowi, Soal Apa?
TIKTAK.ID – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengklaim banyak belajar dari sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mengambil keputusan kenegaraan.
Erick Thohir menyampaikan hal itu untuk menjawab pernyataan Fristian Griec dalam acara Obrolan Malam yang disiarkan BTV, pada Kamis (8/12/22) malam.
“Ketika saya banyak memperoleh tugas khusus dari beliau (Jokowi), saya banyak belajar dari beliau karena beliau bijak,” ujar Erick Thohir, seperti dilansir Beritasatu.com.
Baca juga : Surya Paloh Dipastikan Tak Hadiri Pernikahan Putra Jokowi, Kenapa?
Erick Thohir menyebut Jokowi adalah pemimpin yang berusaha merasakan kemauan dari masyarakat luas. Tidak hanya itu, Erick Thohir juga menilai Jokowi sangat perfeksionis dan detail terhadap semua urusan.
“Oleh sebab itu, saya merasa terhormat bisa mendapat tugas dari beliau,” ucap Erick Thohir.
Menurut Erick Thohir, Jokowi menjadi guru dalam menjalankan tugas-tugas yang kini dibebankan kepadanya. Selain soal detail, Erick mengaku hal lain yang dipelajarinya dari Jokowi yaitu selalu turun dan mau mendengar kemauan masyarakat.
Baca juga : Ramal Pilpres 2024, Pengamat: PAN Bakal Usung Ganjar-Erick
“Jadi jangan hanya bisa mengeluarkan policy (kebijakan) saja tanpa mengetahui dampak dari kebijakan yang diambil. Jadi yang saya pelajari dari beliau adalah menjadi pemimpin itu harus mau turun ke bawah, jangan hanya tahu dari atas saja,” tutur Erick Thohir.
Erick Thohir pun mengaku senang dan merasa terhormat karena dapat menjalankan tugas yang diberikan oleh Jokowi. Untuk itu, dia mengatakan masih belum berpikir untuk bertarung dalam ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2024 mendatang.
“Saya sejauh ini masih belum memikirkan apa yang dibicarakan orang soal Pilpres 2024 mendatang. Saya mengapresiasi jika ada sejumlah polling yang menempatkan saya sebagai bakal calon presiden dan wakil presiden, saya mengucapkan terima kasih. Namun saya juga harus hati-hati dan memastikan kerja saya harus baik, ketimbang harus pencitraan. Saya juga ingat kalau saya masih harus kerja hingga masa jabatan saya selesai,” terang Erick Thohir.
Baca juga : Soal Bom Bunuh Diri di Bandung, AHY: Jangan Dipolitisasi Berlebihan
Untuk diketahui, Erick Thohir dinilai menjadi menteri dengan kinerja terbaik di Kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Terobosan Erick Thohir dalam membenahi BUMN pun disebut-sebut berpengaruh terhadap evaluasi kinerja menteri Jokowi.
Erick Thohir yang kerap menjadi andalan Jokowi menempati posisi kedua dengan tingkat kepuasan kinerja sebesar 59,4 persen.
Erick Thohir menyebut Jokowi adalah pemimpin yang berusaha merasakan kemauan dari masyarakat luas. Tidak hanya itu, Erick Thohir juga menilai Jokowi sangat perfeksionis dan detail terhadap semua urusan.
Baca juga : Survei LSJ: Ganjar Paling Cocok Dampingi Prabowo, Disusul Ridwan Kamil dan Sandiaga
“Oleh sebab itu, saya merasa terhormat bisa mendapat tugas dari beliau,” ucap Erick Thohir.
Menurut Erick Thohir, Jokowi menjadi guru dalam menjalankan tugas-tugas yang kini dibebankan kepadanya. Selain soal detail, Erick mengaku hal lain yang dipelajarinya dari Jokowi yaitu selalu turun dan mau mendengar kemauan masyarakat.
“Jadi jangan hanya bisa mengeluarkan policy (kebijakan) saja tanpa mengetahui dampak dari kebijakan yang diambil. Jadi yang saya pelajari dari beliau adalah menjadi pemimpin itu harus mau turun ke bawah, jangan hanya tahu dari atas saja,” tutur Erick Thohir.
Baca juga : Amanat Indonesia Minta Kader dan Simpatisan PAN Lantang Dukung Anies Jadi Presiden
Erick Thohir pun mengaku senang dan merasa terhormat karena dapat menjalankan tugas yang diberikan oleh Jokowi. Untuk itu, dia mengatakan masih belum berpikir untuk bertarung dalam ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2024 mendatang.
“Saya sejauh ini masih belum memikirkan apa yang dibicarakan orang soal Pilpres 2024 mendatang. Saya mengapresiasi jika ada sejumlah polling yang menempatkan saya sebagai bakal calon presiden dan wakil presiden, saya mengucapkan terima kasih. Namun saya juga harus hati-hati dan memastikan kerja saya harus baik, ketimbang harus pencitraan. Saya juga ingat kalau saya masih harus kerja hingga masa jabatan saya selesai,” terang Erick Thohir.
Untuk diketahui, Erick Thohir dinilai menjadi menteri dengan kinerja terbaik di Kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Terobosan Erick Thohir dalam membenahi BUMN pun disebut-sebut berpengaruh terhadap evaluasi kinerja menteri Jokowi.
Baca juga : Diminta Jadi Cawapres Dampingi Anies, Gerindra: Kenapa Enggak Gabung ke Kami
Erick Thohir yang kerap menjadi andalan Jokowi menempati posisi kedua dengan tingkat kepuasan kinerja sebesar 59,4 persen.