TIKTAK.ID – Duel comeback dua petinju legendaris, Mike Tyson versus Evander Holyfield, bukan sekadar rumor dan benar-benar bisa terwujud. Bahkan buktinya pun ada.
Kedua legenda hidup dunia tinju tersebut sama-sama telah membuka peluang untuk naik ring lagi setelah kembali latihan. Belakangan muncul pula spekulasi mengenai Holyfield dan Tyson akan saling berhadapan dalam comeback mereka.
Sebelumnya, sudah dua partai Tyson vs Holyfield, yang sama-sama dimenangkan nama terakhir. Holyfield kemudian mengonfirmasi bahwa pembicaraan duel jilid tiga antara dirinya dengan Tyson memang sudah mulai dilakukan.
“Kenyataannya, saat itu ia berlatih dan aku pun juga begitu. Ketika aku ngobrol dengan orang lain, mereka melihat aku latihan, kemudian menghubungkannya sendiri, ‘Mereka kayaknya mau naik ring bertanding’,” ujar Holyfield ke The 3 Point Conversion, seperti dilansir Detik.com.
Meski begitu, Holyfield mengaku tidak keberatan jika ia dan Tyson benar bertanding. Ia menyebut pihak Tyson sedang berbicara dengan pihaknya.
“Kami memang belum bersepakat, tapi arahnya ke sana. Jika hal itu memang terwujud, tentu tak ada masalah,” imbuh Holyfield.
Selain itu, Holyfield juga menegaskan bahwa comeback dirinya dan Tyson bukanlah setting-an sedari awal untuk kemudian tarung di atas ring. Pasalnya, Holyfield mengaku mulai kembali latihan karena memang ingin memberi contoh bagi generasi muda.
“Tujuannya memang comeback. Aku sudah bilang ke orang-orang bahwa aku ingin mulai melakukan ekshibisi bersama yayasanku, Yayasan Holyfield. Aku ingin membantu anak-anak,” kata Holyfield.
Holyfield menjelaskan, ia ingin comeback agar bisa memberi contoh ke generasi muda mengenai manfaat memelihara tubuh di usia muda dan tidak memelihara kebiasaan buruk. Ia menyatakan, saat tua, takkan risau akan menjadi seperti apa atau apa harus bersandar ke bantuan orang.
Seperti diketahui, karier tinju dunia Holyfield ditutup pada 5 Mei 2011 dengan kemenangan TKO atas petinju Denmark, Brian Nielsen. Kemudian ia beralih profesi menjadi promotor dengan mendirikan perusahaan kepromotoran dengan nama Real Deal Sports & Entertainment.
Sementara Tyson pensiun dari tinju pada 2005 setelah menderita kekalahan dari Kevin McBride.
