
TIKTAK.ID – Merebaknya pandemi Covid-19 yang memaksa karantina banyak orang di berbagai wilayah ternyata membuahkan berkah bagi kehidupan lain. Salah satunya dirasakan oleh penyu Belimbing yang terancam punah di negara bagian Florida, Amerika Serikat, seperti yang dilaporkan The Guardian, Minggu (19/4/20).
Selain berkurangnya pergerakan manusia, karantina juga mengurangi jumlah limbah berbahaya di lepas pantai tempat penyu-penyu membangun sarang mereka.
Staf Loggerhead MarineLife Center di Pantai Juno telah menemukan dan menandai 76 sarang spesies penyu terbesar di dunia ini. Sarang-sarang itu terbentang sepanjang 15 kilometer. Ini merupakan peningkatan signifikan dari tahap yang sama pada tahun lalu. Padahal musim panas baru memasuki dua pekan.
Kondisi ini meningkatkan harapan musim sarang jumlah penyu Belimbing akan melonjak. Selain itu penyu Tempayan yang rentan juga mulai berdatangan untuk bertelur sebelum akhir Mei.
“Kami senang melihat penyu berkembang di lingkungan ini,” kata manajer senior penelitian dan data, Sarah Hirsch kepada saluran berita West Palm Beach 12.
“Dunia kita telah berubah, tetapi penyu ini telah melakukan ritual ini selama jutaan tahun dan itu meyakinkan dan memberi kita harapan bahwa kehidupan dunia masih berlangsung.”
Menurut Direktur Eksekutif Sea Turtle Conservancy David Godfrey, karantina akibat virus Corona menguntungkan bagi penyu dalam beberapa hal.
Halaman selanjutnya…