
TIKTAK.ID – Belakangan ini, warganet ramai membahas adanya dugaan kucuran dana sebesar Rp9 miliar untuk Yayasan Yudhoyono (Yudhoyono Foundation) atau Museum SBY dari Pemkab Pacitan. Anggaran dana hibah itu disebut dikhususkan untuk pembangunan museum SBY. Diketahui bangunan museum SBY itu terletak di ruas Jalan Lintas Selatan (JLS), Kelurahan Sidoharjo.
Merespons hal itu, Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, Renville Antonio heran mengapa warganet tiba-tiba membahas Museum SBY, setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Pacitan untuk meresmikan Bendungan Tukul, pada Minggu (14/2/21) lalu.
“Jadi itu, saya juga heran mengenai ramai-ramai itu. Terlebih ramai-ramai itu dipas-paskan dengan kedatangan Pak Presiden (Jokowi),” ujar Renville di Surabaya, Selasa (16/2/21), seperti dilansir Detik.com.
Baca juga : Usulkan DPR Revisi UU ITE, Jokowi: Hapus Pasal-pasal Karet!
Menurut Renville, pembangunan Museum SBY di Pacitan sudah sejak lama direncanakan. Ia pun mengklaim dana hibah untuk Museum SBY sudah sesuai mekanisme.
“Padahal (Pembangunan Museum SBY) ini sudah sejak cukup lama. (Dana hibah) Sudah diberikan, dan semua sesuai mekanisme. Namun lebih baik yang berbicara dari Pemprov Jatim,” ucap Renville.
Renville mengatakan dana hibah Museum SBY tidak ada kaitannya dengan mahar Pilkada.
Baca juga : Kabar Terkini Banjir Bandang dan Longsor Nganjuk, Tim SAR Surabaya Evakuasi 26 Korban Tertimbun
“Tidak ada mahar Pilkada, ngawur ini. Enggak ada, enggak ada,” imbuh Renville.
Renville menyebut dana hibah itu adalah murni bantuan. Ia juga menegaskan bahwa dana hibah itu diperbolehkan.
“Jadi dana ini murni bantuan, dan sepanjang pengetahuan saya itu diperbolehkan. Sebab, dana ini untuk membantu yayasan, apalagi ini presiden. Sama seperti zamannya, mungkin (Presiden) Gus Dur saat di Jombang,” tutur Renville.
Sementara itu, Bupati Pacitan Indartato menyampaikan anggaran itu merupakan dana bantuan pembangunan Museum dan Galeri SBY-ANI yang akan dibangun di Pacitan. Ia mengaku Pemkab Pacitan sempat mengusulkan dana bantuan itu kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Baca juga : Satreskrim Polres Blora Tangkap Pelaku Pembalakan Liar dan Penganiaayan Mantri Hutan
“Dulu Pemerintah Daerah (Pacitan) pernah mengusulkan kepada Gubernur (Pemprov) untuk memohon dukungan,” terang Indartato di kantor bupati, Senin (15/2/21).
Ia melanjutkan, Pemprov Jawa Timur ternyata mendukung usulan dari Pemkab Pacitan itu.
“Oleh karena itu, Pemprov memberi bantuan, dengan nama Bantuan Keuangan Khusus kepada Pemerintah Daerah untuk pembangunan museumnya Pak SBY,” jelasnya.