TIKTAK.ID – Sebanyak 213 negara terdampak virus Corona (Covid-19), bahkan sejumlah negara sudah ada yang menghadapi gelombang kedua Corona. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun berkaca dari negara lain agar tidak ada gelombang kedua Corona di Indonesia.
Berdasarkan data yang disampaikan Pemerintah hingga Kamis (30/4/20) pukul 12.00 WIB, kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai sebanyak 10.118, 792 orang meninggal dunia, dan 1.522 orang sembuh. Untuk kasus secara global sudah mencapai 3.204.705 kasus, 227.847 orang meninggal, serta 982.818 orang sembuh.
Mengacu pada data di atas, belum ada yang bisa memastikan kapan pandemi ini akan berakhir. Pasalnya, di negara-negara seperti China dan Jepang yang mengalami gelombang kedua Corona, kasus ini kembali muncul setelah kurva penyebaran sempat landai.
Baca juga : Gerindra: PHK Banyak, Mudik Dilarang, TKA China Kok Boleh Masuk RI?
“Kita butuh kecepatan untuk keselamatan seluruh masyarakat Indonesia. Memang belum ada kepastian kapan ini akan berakhir, karena setiap ahli mempunyai hitungan-hitungan yang berbeda mengenai pandemi Covid-19. Beberapa negara maju yang awalnya menyatakan sudah recover, sudah pulih, kemudian justru mengalami gelombang yang kedua,” ujar Jokowi saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional yang disiarkan di saluran YouTube Sekretariat Presiden, seperti dilansir Detik.com, Kamis (30/4/20).
Oleh sebab itu, Jokowi ingin adanya berbagai skenario dalam menghadapi Covid-19. Ia pun mengaku memiliki asa Indonesia bisa melalui situasi ini.
“Dengan berbagai skenario itu, kita menyiapkan langkah-langkah mitigasi, baik mitigasi dampak kesehatan maupun dampak ekonomi. Tak hanya itu, kita sekaligus menyiapkan langkah-langkah recovery, langkah pemulihan jika penyebaran Covid-19 ini sudah bisa kita kendalikan,” terang Jokowi.
Pria asal Solo itu menilai pandemi Corona telah menyadarkannya bahwa ketahanan kesehatan merupakan hal yang penting. Sebab hal tersebut, lanjutnya, yang dapat menyelamatkan masyarakat dari ancaman penyakit mematikan.
Halaman selanjutnya…
