TIKTAK.ID – Jerawat (acne vulgaris) merupakan penyakit peradangan kronis dari kelenjar pilosebasea yang ditandai dengan munculnya komedo, papul, kista, dan pustula.
Terdapat banyak faktor yang berkontribusi pada perkembangan jerawat, seperti faktor genetik, lingkungan, hormonal, stres emosional, trauma, kosmetik, obat-obatan, serta makanan.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics pada Maret 2013, diet atau pola makan memainkan peran penting dalam perkembangan jerawat.
Seperti dilansir Kompas.com, berikut ini beberapa kemungkinan makanan penyebab jerawat yang perlu Anda waspadai:
Gula dan karbohidrat olahan
Makanan yang kaya akan karbohidrat olahan di antaranya roti, biskuit, sereal atau makanan penutup yang dibuat dengan tepung putih, pasta yang terbuat dari tepung terigu, nasi putih dan bihun, soda dan minuman manis, serta pemanis seperti gula tebu, sirup maple, madu atau agave.
Berdasarkan studi yang diterbitkan dalam Journal of the European Academy of Dermatology and Venereology pada 2012, orang yang sering mengonsumsi gula tambahan memiliki risiko 30 persen lebih besar terkena jerawat. Sementara yang secara teratur makan kue memiliki risiko 20 persen lebih besar daripada orang yang tidak melakukannya.
Hal itu karena karbohidrat olahan bisa diserap dengan cepat ke dalam aliran darah, sehingga bisa cepat pula meningkatkan kadar gula darah. Kemudian ketika gula darah naik, kadar insulin juga akan meningkat untuk membantu mengantarkan gula darah keluar dari aliran darah dan masuk ke sel Anda.
Kadar insulin yang tinggi tersebut tidak baik untuk kulit, karena membuat hormon androgen lebih aktif dan meningkatkan faktor pertumbuhan seperti insulin 1 (IGF-1). Imbasnya, jerawat bisa berkembang dengan membuat sel-sel kulit tumbuh lebih cepat dan meningkatkan produksi sebum.
Produk olahan susu
Penelitian menemukan adanya hubungan antara produk olahan susu dan keparahan jerawat pada remaja. Pasalnya, susu bisa meningkatkan kadar insulin, terlepas dari efeknya pada gula darah, yang dapat memperburuk keparahan jerawat.
Makanan cepat saji
Makanan cepat saji kaya akan kalori, lemak, dan karbohidrat olahan. Makanan jenis ini pun dapat meningkatkan risiko jerawat.
Sebuah studi terhadap lebih dari 5.000 remaja dan orang dewasa muda di Tiongkok mengungkapkan, diet tinggi lemak dikaitkan dengan peningkatan risiko 43 persen pada perkembangan jerawat.